7 Cara Mengungkep Ayam
Penulis: Rosalia | Editor: Ria
Siapa tak suka ayam goreng yang bumbunya meresap sampai ke dalam daging? Ternyata, rahasia kenikmatannya karena proses mengungkep ayam, lho. Teknik ungkep ini adalah teknik memasak dengan api kecil hingga sedang supaya bumbu-bumbu meresap dengan sempurna. Pantas ayam ungkep goreng ini sangat nikmat hingga ke tulang-tulang, ya.
Dagingnya yang gurih, wanginya yang semerbak, serta kenikmatan bumbunya saat dicampur nasi menjadi alasan kenapa ayam ungkep ini menjadi menu favorit yang sulit untuk dilewatkan. Terbayang kelezatannya? Lalu apa saja tips mengungkep ayam supaya bisa lezat? Ini dia tipsnya.
1. Gunakan ayam yang telah dipotong-potong
Agar bumbu-bumbu bisa meresap sempurna saat diungkep, sebaiknya anda memotong ayam menjadi bagian yang lebih kecil. Jika ayam utuh langsung diungkep, maka bumbunya akan sulit meresap hingga ke bagian dalam.
2. Bumbu yang halus
Setelah ayam dipotong-potong menjadi beberapa bagian, kini saatnya anda mempersiapkan bumbu ungkepan. Saat ayam terkena panas, pori-porinya akan terbuka sehingga bumbu bisa terserap dengan baik. Oleh sebab itu buatlah bumbu yang super halus supaya bumbu ini bisa meresap dengan baik ke dalam daging ayam.
Jika mengungkep ayam hanya dalam jumlah sedikit, ulek bumbunya dengan cobek. Bumbu ulek banyak disukai karena dipercaya memberi rasa dan aroma khas pada makanan.
Kalau ingin bumbunya terasa krenyes-krenyes dan tampil cantik, anda bisa menghaluskan bumbunya dengan chopper. Alat ini bisa menghaluskan bumbu hingga jadi potongan kecil-kecil tapi tidak sampai sehancur blender.
Nah, bumbu yang digunakan pun beragam. Mulai dari bawang putih, bawang merah, kemiri, lengkuas, kunyit, jahe, ketumbar, daun salam, dan sereh. Semua rempah ini dihaluskan bersama, kecuali daun salam dan sereh, yang langsung dimasukkan bersama ayam saat mengungkep.
3. Gunakan api kecil
Seperti yang sudah disebutkan di atas, untuk mengungkep ayam, ada baiknya menggunakan api kecil. Teknik memasak seperti ini biasa dikenal dengan sebutan slow cooking.
Taknik slow cooking memang memakan waktu lebih lama, tapi dipastikan ayam bisa matang merata dan bumbunya meresap dengan sempurna. Kalau anda menggunakan api besar, yang ada bagian dalam ayamnya belum matang tetapi bagian luar sudah overcooked.
4. Gunakan air secukupnya
Penggunaan air tergantung seberapa banyak dan jenis ayam yang akan diungkep. Gunakan air secukupnya, hanya sampai semua ayam terendam dengan baik. Tidak perlu menggunakan air sampai sepanci penuh. Sebab, saat direbus nanti daging ayam pun akan mengeluarkan cairan.
Untuk ayam kampung, gunakan air lebih banyak dibanding ayam negeri. Sebab, ayam kampung butuh waktu lebih lama untuk menjadi empuk karena dagingnya yang lebih ‘alot’, dibandingkan ayam negeri.
5. Rebus air dan bumbu terlebih dahulu
Supaya bumbu bisa meresap dengan sempurna, ada baiknya bumbu dibuat matang terlebih dahulu. Aroma dan cita rasa bumbu pun pasti sangat menggugah selera saat direbus bersama ayam nanti. Saat merebus air dan bumbu ini, anda bisa menggunakan api besar. Hanya saja, kecilkan lagi apinya ketika anda mulai memasukkan ayam ke dalam rebusan air.
6. Perhatikan lama memasak
Idealnya, mengungkep ayam membutuhkan waktu 30-45 menit. Jika sudah matang, anda bisa melihatnya dari kulit ayam yang mengerut atau bisa juga dilihat dari kuah yang mulai mengental atau bahkan mengering.
Ada beberapa potongan ayam yang bisa matang lebih cepat, seperti bagian paha. Anda bisa mengangkat bagian paha terlebih dahulu jika dagingnya sudah cukup matang. Jangan biarkan daging kehilangan teksturnya atau hancur.
Untuk hasil yang lebih cepat, ungkep ayam menggunakan pressure cooker atau presto. Salah satu pressure cooker yang bisa anda gunakan adalah Vicenza Pressure Cooker VP308/8L (Lihat di Lazada DISKON). Dengan pressure cooker ini, anda bisa mengungkep ayam hanya dalam 10 menit saja. Ayam akan empuk, tanpa kehilangan teksturnya. Selain itu, pressure cooker ini juga dijamin aman dan tidak akan meledak saat dibuka, karena dilengkapi sistem pengaturan uap dan panas.
7. Gunakan tutup panci
Supaya sari-sari bumbu yang menguap tidak hilang begitu saja, gunakan tutup panci, ya. Tujuannya supaya uap tersebut bisa ‘kembali’ lagi ke dalam panci dan meresap ke dalam daging ayam. Dengan begitu, aroma dan cita rasa bumbu tidak akan hilang karena berbaur dengan udara.
Itulah tadi cara-cara yang bisa anda ikuti ketika mengungkep ayam. Selain ayam goreng, ayam ungkep ini bisa diolah menjadi aneka resep lainnya, lho. Misalnya semur ayam, kalio ayam, dan rendang ayam. Saya sendiri jadi tidak sabar untuk membuat ayam ungkep dan menikmati kelezatannya. Selamat mencoba, ya!
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]
Inspiratif ?