Tips Memilih dan Mengupas Telur Puyuh
Penulis: Ninna.L | Editor: Ria
Menjelang bulan puasa, saya biasanya membeli telur puyuh cukup banyak untuk stok bahan makanan. Karena bentuknya yang mungil dan bisa dimakan dalam sekali suap, telur puyuh selalu disajikan dalam keadaan utuh. Saya sendiri lebih sering mencampur telur puyuh pada tumis sayuran, semur, atau sayur sop. Selain bisa menambah nilai gizi, telur puyuh juga bisa mempercantik tampilan masakan sehingga menggugah untuk dinikmati.
Sebelum dicampurkan dalam masakan, telur puyuh harus direbus terlebih dulu. Saat mengupasnya, telur jadi rentan sobek karena teksturnya yang lunak. Bentuknya pun jadi tidak cantik lagi. Untuk menghindari hal tersebut, anda bisa menerapkan tips di bawah ini. Dijamin, deh, setelah ini telur puyuh anda akan tetap cantik dan menarik dalam masakan anda.
1. Sortir telur puyuh sebelum diolah
Sebelum mengolah telur puyuh, anda tentunya harus memperhatikan kualitas dari telur puyuh tersebut. Nah, karena bagian dalam telur puyuh terlindungi cangkang, seringkali kita jadi susah membedakan mana telur yang masih segar atau telur yang sudah busuk. Tapi anda tak perlu khawatir, ada cara yang sangat mudah untuk mengetes kesegaran telur. Caranya adalah anda tinggal memasukkan telur puyuh yang masih mentah ke dalam semangkuk air.
Jika telur puyuh tenggelam ke dasar mangkuk, artinya telur tersebut masih segar. Tapi jika telur mengapung di permukaan air, sebaiknya anda membuang telur tersebut karena bisa dipastikan jika telur tersebut sudah busuk dan tak layak pakai.
2. Aduk-aduk air rebusan telur puyuh
Saat direbus, cobalah sesekali anda mengaduk pelan air rebusan telur puyuh tersebut. Hal tersebut bertujuan agar posisi kuning telur tetap di tengah dan tidak berpindah. Jika kuning telur berpindah ke bawah, maka kuning telur tersebut akan menempel pada kulitnya dan robek saat dikupas. Sehingga bentuknya menjadi kurang cantik.
3. Rendam telur puyuh dengan air dingin
Setelah telur puyuh matang, sebaiknya anda tidak langsung mengupasnya karena kondisi yang masih panas membuat telur mudah sobek. Sebaiknya rendam telur puyuh terlebih dahulu dalam air dingin untuk menghentikan proses memasak. Setelah telur puyuh sudah mendingin, barulah anda bisa mulai mengupasnya.
4. Ketuk atau benturkan telur puyuh sebelum dikupas
Cara termudah mengupas telur puyuh adalah dengan membenturkannya terlebih dahulu pada permukaan yang keras sampai seluruh permukaan kulit telur puyuh sedikit retak. Setelah itu, anda bisa mulai mengupas telur puyuh tersebut sedikit demi sedikit. Kupas hati-hati agar telur puyuh tidak rusak.
Meski telur puyuh memiliki rasa yang enak dan kandungan gizi yang baik, sebaiknya anda jangan mengonsumsinya secara berlebihan karena telur puyuh punya kandungan kolestrol yang cukup tinggi. Konsumsi telur puyuh secukupnya saja dan tetap imbangi dengan sayuran, buah-buahan, dan air putih.
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]