Apa sih beda tahu dan tofu? Sama-sama dari kedelai, mengapa teksturnya berbeda? Sebenarnya tofu hanya bahasa Inggris dari tahu. Namun, di Indonesia, nama tofu sendiri digunakan untuk menyebutkan tahu yang berasal dari Jepang.
Memang jika dilihat sepintas terlihat sama. Supaya lebih jelas tentang perbedaan keduanya, yuk simak pembahasannya berikut ini.
1. Cara Pembuatan
Perbedaan tofu dengan tahu yaitu pada penggunaan bahan penggumpal tahu. Glucono Delta Lactone (GDL) sebagai bahan penggumpal diberikan dengan konsentrasi sangat rendah berkisar 0,2 – 0,3 persen dari jumlah susu kedelai yang dipakai. Selain itu, yang membedakan adalah curd atau hasil gumpalan tahunya tidak dipisahkan dari cairannya seperti pada pembuatan tahu. Sedangkan, bahan penggumpal dalam pembuatan tahu bisa menggunakan asam asetat, GDL atau kalsium sulfat atau cairan sisanya (whey). Whey adalah limbah cair dari pembuatan tahu sebelumnya.
Dalam pembuatannya, adonan tahu diletakkan pada sebuah wadah. Kemudian, adonan tahu digencet dengan pemberat agar airnya turun dan keluar. Karena itulah tahu terasa lebih padat dibanding tofu.
2. Tekstur dan Kandungan Air
Cara pembuatan pada tofu menghasilkan tekstur yang empuk, lembut, dan lunak. Karena teksturnya yang lunak tofu juga sering disebut tahu sutera. Tofu memiliki kandungan air yang sangat tinggi, sehingga teksturnya sangat licin dan lembut. Sedangkan tahu memiliki tekstur yang lebih padat karena kandungan airnya telah dikurangi.
3. Variasinya
Secara umum ada 3 jenis tahu dari Indonesia, yaitu tahu putih, tahu kuning, dan tahu sumedang. Perbedaan jenis bahan menghasilkan tekstur tahu yang beragam, meski pembuatannya cederung hampir sama.
Ada juga tiga jenis tofu jepang yang bisa ditemukan di supermarket, yakni momen tofu (tahu bertesktur seperti katun), kinu tofu (tahu bertekstur seperti sutra), dan tofu dengan berbagai rasa (rasa plain, rasa udang, dan rasa telur).
Tekstur tahu yang lebih kuat dan padat membuatnya mudah diolah dan tidak mudah pecah. Bahkan tahu putih bisa diolah menjadi tahu kulit untuk isian tahu isi dan tahu bakso. Bisa juga dihancurkan kemudian dicetak ulang seperti untuk membuat tahu bulat dan tahu fantasi.
Tofu yang lebih lembut teksturnya memerlukan kehati-hatian dalam pengolahannya. Biasanya tahu sutra kotak seperti momen tofu dan kinu tofu dipotong saja dan dimakan mentah, atau ditaruh dalam kuah seperti pada sup miso. Tapi dalam beberapa masakan ada juga yang menggoreng tofu, dan dibutuhkan kehati-hatian dalam menggorengnya.
Itulah perbedaan tahu dan tofu. Sudah nggak bingung lagi dengan perbedaan keduanya, bahkan jadi paham jenis-jenisnya juga, kan? Waktunya untuk mencoba beberapa resep tahu dan tofu di rumah.
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi Hubungi Kami di [email protected]
