Tips Menggoreng Tahu Putih & Tofu Agar Tidak Hancur

(Image: Shutterstock)
Penulis: Manggarayu | Editor: Ria
Menurut saya, tahu adalah satu jenis protein yang gampang diolah dalam berbagai masakan. Bahkan dengan digoreng pun, tahu bisa jadi lauk atau kudapan yang nikmat. Tapi kalau bicara soal tahu goreng, saya paling sering pakai tahu putih atau tahu telur (tofu). Perpaduan kulit luar yang kering dan tekstur dalamnya yang lembut benar-benar top banget! Namun menggoreng tahu bertekstur lembut pasti ada tantangannya, ya. Kita perlu hati-hati agar tahu tidak pecah dalam proses menggoreng. Bagaimana cara mengakalinya? Simak tips yang satu ini!
1. Keringkan tahu sebelum masuk penggorengan
Sering kecipratan minyak saat menggoreng tahu? Cipratan tersebut sebetulnya adalah reaksi antara minyak panas dan air, jadi keringkan dulu tahu putih atau tofu. Caranya, usap tahu dengan tisu dapur setelah direndam dalam air garam atau larutan bumbu.
Kalau ingin lebih aman dari cipratan minyak, taburi sedikit tepung pada permukaan tahu setelah dilap dengan tisu dapur. Selanjutnya, tahu bisa langsung dicemplungkan dalam minyak panas. Selain tekstur luar yang lebih renyah, tahu yang diberi tepung ini juga tak akan hancur jika harus dioseng atau ditumis.
2. Gunakan banyak minyak panas

Goreng tahu dengan metode deep frying atau minyak banyak. Pastikan seluruh permukaan tahu putih/tofu sudah terkena minyak. Pilih wajan yang punya cekungan dalam agar bisa menampung minyak lebih banyak.
Contohnya seperti Maspion Wajan Clarita (Lihat di Lazada DISKON) yang memiliki diameter 35 cm. Dengan menggunakan wajan ini, seluruh permukaan tofu akan terendam dalam minyak dan matang secara merata
Selanjutnya pastikan minyak sudah panas. Kalau memasukkan bahan gorengan sebelum panas, maka bahan gorengan akan menyerap banyak minyak dan membuat teksturnya lembap.
Nah daripada menggigit tahu goreng yang terlalu berminyak, pastikan dulu minyak gorengnya sudah panas. Anda bisa tes dengan mencelupkan ujung spatula kayu. Kalau muncul gelembung kecil di sekitarnya, anda boleh coba memasukkan satu bahan gorengan.
3. Jangan terlalu sering membolak-balikkan tahu
Saya termasuk orang yang tak bisa diam selama proses menggoreng. Tangan rasanya gatal ingin membolak-balikkan bahan gorengan untuk mengecek kematangannya. Namun kebiasaan ini harus ditahan kalau menggoreng tahu, ya.
Terlalu sering membolak-balikkan tahu bisa membuatnya hancur dan terlihat kurang menarik. Oleh karena itu, balik tahu saat satu sisinya sudah berubah keemasan dan lebih padat.
4. Goreng tahu dalam porsi kecil
Proses membolak-balikkan tahu itu harus hati-hati, terutama jika tahu baru masuk dalam minyak panas. Karena teksturnya cukup rapuh, tahu putih atau tofu harus punya ruang yang cukup untuk proses bolak-balik.
Nah selain memakai wajan besar, menggoreng tahu putih dalam porsi kecil atau jumlah sedikit juga memudahkan proses membaliknya. Masukkan sekitar 2-3 tahu (tergantung besar wajan) dan goreng hingga matang. Selanjutnya, anda bisa masukkan beberapa tahu lagi.
Tak terlalu sulit, kan? Setelah digoreng, anda bisa mengolahnya lagi dalam berbagai masakan, lho. Tahu putih goreng bisa dibuat tahu tek surabaya atau tahu bacem, sedangkan tofu bisa dibuat sapo tahu. Selamat mencoba!
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]