8 Olahan Telur untuk Ide Bekal Sekolah Anak

Telur merupakan sumber protein yang baik dan bergizi. Itulah mengapa penting untuk memasukkan telur ke dalam menu makanan anak-anak sehari-hari. Dengan variasi olahan telur yang kreatif, Si Kecil akan lebih antusias untuk membawa bekal sekolah.
Nah, di bawah ini kami bagikan 8 resep olahan telur yang cocok dijadikan sebagai bekal sekolah anak. Cara membuat olahan telur untuk bekal sekolah ini pun sangat mudah karena tidak membutuhkan banyak bahan-bahan dengan proses pembuatan lebih cepat.
1. Telur Gulung Sosis (Sostel)

Bahan:
Telur – 3 butir
Air – 50 ml
Tepung tapioka – 1/2 sdm
Sosis, potong jadi 2 – 6 buah
Garam – 1/4 sdt
Merica bubuk – 1/4 sdt
Kaldu bubuk – 1/4 sdt
Tusuk sate – 10 buah
Pelengkap:
Saus sambal – secukupnya
Mayonaise – secukupnya
Cara Membuat:
- Tusuk sosis yang sudah dipotong-potong dengan tusuk sate. Kemudian, goreng sebentar saja, sisihkan.
- Dalam mangkuk, campur air dengan tepung tapioka aduk rata. Tambahkan telur, air, garam, merica bubuk dan kaldu bubuk. Kocok rata dengan menggunakan garpu.
- Siapkan wajan kecil, beri minyak agak banyak panaskan dengan api sedang. Tunggu sampai minyak benar-benar panas.
- Masukkan satu sendok sayur adonan telur ke dalam minyak panas, menuangnya dari atas supaya telur menyebar.
- Ambil 1 buah sosis, langsung gulung sampai sosis tertutup telur rapikan gulungan telur di tepi wajan. Proses ini harus dilakukan dengan cepat, kalau kelamaan telur tidak akan menempel.
- Tiriskan telur gulung yang sudah digoreng diatas tisu, supaya tidak begitu berminyak. Goreng semua sampai adonan habis.
- Sajikan dengan saus sambal dan mayonaise.
Tips
- Minyak harus panas agar telur berbentuk jaring laba-laba.
- Gulung sosis dengan telur harus cepat agar mudah menempel dengan sempurna.
2. Omelet Telur

Bahan:
Telur ayam – 2 butir
Bawang bombai, cincang kasar – 2 sdm
Paprika, potong kotak-kotak – 2 sdm
Tomat. potong kotak-kotak – 2 sdm
Jamur champignon, iris tipis – 2 buah
Sosis, iris tipis – 2 buah
Keju mozzarella atau cheddar, potong kotak-kotak – 1 sdm
Keju cheddar, parut – 1 sdm
Susu cair – 3 sdm
Garam – 1/2 sdt
Merica – 1/4 sdt
Margarin, untuk menumis – 2 sdm
Cara Membuat:
- Dalam wadah, kocok telur bersama keju parut, susu cair, garam, dan merica hingga rata. Sisihkan.
- Panaskan margarin. Tumis bawang bombai, paprika, jamur, dan sosis. Masak hingga bombai harum dan jamur matang. Ratakan bahan ke seluruh wajan. Kecilkan api.
- Tuang kocokan telur dan masak hingga setengah matang.
- Masukkan tomat dan keju kotak-kotak. Lipat omelet jadi bentuk setengah lingkaran. Tutup wajan sebentar dan masak sampai keju meleleh. Angkat.
- Siap disajikan.
Tips
Omelet bisa dikreasikan dengan isian sesuai selera, seperti daging asap, ayam suwir, dan sayur bayam.
3. Semur Telur Puyuh

Bahan:
Telur puyuh – 25 butir
Bawang bombay, iris kasar – 1/2 buah
Daun bawang, iris kasar – 1 batang
Tomat merah, iris tipis – 1/2 buah
Air – 100 ml
Kecap manis – 2 sdm
Kecap asin – 1 sdm
Bunga lawang – 1 buah
Cengkeh – 2 buah
Kapulaga – 2 buah
Minyak goreng – secukupnya
Bumbu Halus:
Bawang putih – 3 siung
Bawang merah – 4 siung
Kemiri – 3 buah
Lada bubuk – 1/2 sdt
Garam – secukupnya
Gula – secukupnya
Cara Membuat:
- Rebus telur puyuh sampai matang, lalu kupas dan sisihkan.
- Tumis bumbu halus bersama bawang bombay, bunga lawang, cengkeh, kapulaga sampai bumbu matang.
- Masukkan tomat dan daun bawang.
- Masukkan air, kecap manis, kecap asin dan telur puyuh. Masak sampai air sedikit menyusut dan meresap kedalam telur. Koreksi rasanya.
- Siap disajikan.
4. Makaroni Telur (Maklor)

Bahan:
Makaroni – 200 gram
Telur ayam – 2 butir
Telur puyuh – 12 butir
Seledri, iris kecil-kecil – 1 helai
Cabe merah besar, buang biji potong kecil-kecil – 2 buah
Garam – 1 sdt
Margarin & secukupnya untuk olesan cetakan – 2 sdm
Lada bubuk – 1/2 sdt
Cara Membuat:
- Didihkan air beri 1/2 sdt garam lalu rebus makaroni hingga empuk.
- Setelah empuk angkat tiriskan kemudian beri margarin aduk rata dan biarkan uap panasnya hilang.
- Kocok telur, lada dan 1/2 sdt garam hingga bumbu menyatu kemudian satukan dengan makaroni, cabe merah dan daun seledri aduk rata.
- Panaskan cetakan yang bertutup, olesi dengan margarin tata makaroni dalam cetakan masak dengan ditutup biarkan hingga setengah matang lalu masukan telur puyuh satu persatu kemudian masak dengan ditutup kembali hingga telur puyuh dan bagian bawah makaroni matang. Sajikan.
5. Egg Chicken Roll

Bahan:
Telur ayam – 3 butir
Tepung terigu – 2 sdm
Air – 100 ml
Garam – 1/2 sdt
Isian:
Daging ayam giling – 250 gram
Wortel, cincang halus – 1 buah
Daun bawang, iris tipis – 1 batang
Bawang putih, haluskan – 2 siung
Minyak wijen – 1 sdm
Telur – 1 butir
Tepung sagu – 2 sdm
Garam – 1/2 sdt
Lainnya:
Aluminium foil / plastik tahan panas / daun pisang – secukupnya
Minyak goreng – secukupnya
Cara Membuat:
- Dalam wadah, aduk rata semua bahan kulit. Buat dadar tipis dengan wajan anti lengket / teflon. Lakukan hingga semua bahan habis. Sisihkan.
- Dalam wadah, aduk rata semua bahan isian.
- Ambil selembar kulit dadar. Beri 3 sdm bahan isian dan ratakan ke seluruh permukaan kulit. Gulung perlahan sambil dipadatkan. Lakukan hingga semua bahan habis.
- Bungkus gulungan dengan aluminum foil / plastik / daun pisang.
- Kukus gulungan di dandang / panci kukus selama 30 menit dengan api sedang. Angkat dan dinginkan.
- Setelah benar-benar dingin, buka gulungan lalu potong-potong menyerong. Taruh di toples atau plastik vacuum. Simpan dalam freezer jika tidak langsung disajikan.
- Penyajian: Panaskan banyak minyak. Goreng egg chicken roll frozen hingga kecoklatan. Angkat dan tiriskan. Siap disajikan.
6. Sate Telur Puyuh

Bahan:
Telur puyuh – 25 butir
Kecap manis – 3 sdm
Gula merah, iris – 2 sdm
Garam – 1 sdt
Daun salam – 2 lembar
Lengkuas, memarkan – 3 cm
Air asam jawa – 1 sdm
Air – 500 ml
Bumbu Halus:
Bawang merah – 6 butir
Bawang putih – 2 siung
Ketumbar – 1 sdt
Cara Membuat:
- Dalam panci, campur bumbu halus, lengkuas, daun salam, gula merah, air asam jawa, kecap, dan garam. Aduk rata.
- Masukkan telur puyuh lalu tuang air. Rebus hingga mendidih dan kecilkan apinya. Aduk sesekali serta koreksi rasanya. Masak hingga air menyusut dan telur kecokelatan. Angkat dan dinginkan.
- Tusuk dengan tusukan sate. Siap disajikan.
Tips
Agar didapat warna telur kecokelatan, gunakan gula merah/aren dan kecap berwarna gelap.
7. Egg Roll Korea

Bahan:
Telur – 4 butir
Wortel, potong kotak-kotak kecil – 1 buah
Daun bayam, iris – 1 genggam
Tomat, buang bijinya dan potong kotak-kotak kecil – 1/2 buah
Daun bawang, iris halus – 1 batang
Garam – 1 sdt
Lada bubuk – 1/2 sdt
Mentega – secukupnya
Cara Membuat:
- Kocok lepas telur.
- Masukkan wortel, bayam, tomat, dan daun bawang. Beri garam dan lada. Kocok kembali hingga rata.
- Panaskan mentega di atas wajan datar anti lengket, dengan api sedang.
- Tuangkan ¼ bagian kocokan telur dan ratakan hingga seluruh permukaan wajan datar. Masak hingga setengah matang. Saat setengah matang dan bagian atas telur masih basah, gulung telur ke salah satu sisi wajan (menyisakan sebagian sisi lainnya kosong).
- Tuangkan kembali ¼ bagian telur ke bagian kosong wajan datar. Gulung kembali ke salah satu sisinya saat adonan setengah matang.
- Ulangi langkah di atas hingga semua adonannya habis.
- Saat sudah selesai, padatkan gulungan telur dengan sedikit menekannya di setiap sisi. Angkat.
- Potong-potong sesuai selera dan siap disajikan.
Tips
- Jangan terlalu banyak memasukkan isian telur agar tidak terlihat penuh.
- Lakukan proses menggulung dengan cepat agar hasil akhir telur tetap lembut, tidak kering dan keras.
8. Ekkado

Bahan:
Ayam fillet – 200 gram
Udang, kupas – 200 gram
Bawang putih, haluskan – 3 siung
Putih telur – 1 butir
Tepung sagu – 2 sdt
Pala – 1/4 sdt
Garam – 1/2 sdt
Merica – 1/4 sdt
Kaldu bubuk – 1/2 sdt
Minyak wijen – 1 sdt
Gula – 1 sdt
Telur puyuh, rebus – 15 butir
Kembang tahu – 2 bungkus
Daun kucai – 15 helai
Minyak goreng – secukupnya
Cara Membuat:
- Rendam dengan air sampai lentur. Sisihkan.
- Haluskan ayam dan udang dengan blender atau food processor hingga halus. Pindahkan ke dalam wadah.
- Tambahkan bawang putih halus, putih telur, tepung sagu, pala, merica, garam, kaldu bubuk, minyak wijen, dan gula. Aduk rata.
- Ambil dan potong kembang tahu jadi ukuran 12×12 cm.
- Ambil sekitar 25 gram adonan daging. Taruh ke tengah kembang tahu. Pipihkan lalu isi dengan telur puyuh. Bulatkan sekaligus bungkus dengan kembang tahu. Ikat/kuncir bagian atasnya dengan sehelai daun kucai. Lakukan hingga semua adonan habis.
- Kukus ekkado selama 15–25 menit. Angkat dan dinginkan.
- Panaskan banyak minyak. Goreng ekkado dengan api kecil hingga bagian luarnya berwarna kuning kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
- Siap disajikan.
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]