13 Ide Bekal untuk Mudik, Simpel dan Tahan Lama

Membawa bekal makanan saat mudik sangat penting. Terutama bagi kamu yang melalui perjalanan mudik lebih dari sehari. Dengan membawa bekal, kamu dan keluarga bisa menghemat pengeluaran selama perjalanan mudik.

Supaya lebih praktis dan efisien, kamu bisa membawa bekal yang simpel dan tahan lama. Nah, agar kamu tidak bingung memilih menu bekal, kali ini kami sajikan 13 ide bekal yang simpel dan tahan lama untuk mudik. Mulai dari menu berat yang bisa dijadikan lauk hingga kudapan yang bisa dijadikan camilan selama perjalanan mudik, semua resepnya tersaji lengkap disini.

1. Dendeng Ragi

Bahan:

Daging lulur dalam – 500 gram

Kelapa setengah tua ukuran kecil, parut – 1 butir

Air kelapa – 200 ml

Daun jeruk – 3 lembar

Serai, memarkan – 2 batang

Gula pasir – 2 sdm

Garam – 1 sdt

Bumbu Halus:

Bawang putih – 5 siung

Bawang merah – 8 butir

Ketumbar – 1 sdm

Lengkuas – 2 ruas

Gula merah – 200 gram

Air asam jawa – 3 sdm

Cara Membuat:

1. Cuci bersih daging kemudian potong kecil-kecil, sisihkan.
2. Campurkan bumbu halus ke daging, remas-remas. Diamkan 15 menit supaya meresap.
3. Setelah 15 menit, masak daging dengan api sedang.
4. Tambahkan air kelapa, masak sampai daging berubah warna.
5. Tambahkan parutan kelapa, daun jeruk, serai, gula pasir dan garam, aduk rata.
6. Masak hingga kelapa agak kering dan warnanya kecoklatan.
7. Angkat dan sajikan.

Tips

1. Pilih daging bagian lulur dalam agar tekstur dendeng ragi empuk.
2. Pastikan daging dan kelapa dimasak hingga kering supaya dendeng ragi awet dan tidak cepat basi.

2. Kroket Kentang Isi Ayam Wortel

Bahan Kentang:

Kentang, kupas dan potong-potong – 500 gram

Susu bubuk – 2 sdm

Kuning telur – 1 butir

Merica bubuk – 1/4 sdt

Pala bubuk – 1/8 sdt

Margarin – 1 sdt

Garam – 1 sdt

Minyak untuk menggoreng – secukupnya

Bahan Isi:

Daging ayam giling – 175 gram

Wortel, potong dadu kecil – 75 gram

Bawang putih, cincang halus – 2 siung

Bawang merah, cincang halus – 4 siung

Kecap asin – 1 sdm

Merica bubuk – 1/2 sdt

Pala bubuk – 1/8 sdt

Gula pasir – 1/2 sdt

Garam – 1 sdt

Air – 50 ml

Susu cair – 100 ml

Maizena – 1/2 sdm

Daun bawang, diiris halus – 1 batang

Minyak untuk menumis – 2 sdm

Bahan Pelapis Basah (Aduk Rata):

Telur, dikocok lepas – 1 butir

Susu cair – 2 sdm

Garam – secukupnya

Bahan Pelapis Kering:

Tepung panir halus – secukupnya

Cara Mengolah Kentang:

1. Kukus kentang hingga matang, biarkan dingin. Haluskan hingga benar-benar tidak ada yang menggerindil.
2. Masukkan semua bahan & bumbu kulit dengan kentang halus. Campur dan aduk hingga merata.

Isi Kroket:

1. Panaskan sedikit minyak.
2. Tumis bawang putih dan bawang merah sampai harum.
3. Masukkan daging ayam giling. Aduk hingga berubah warna.
4. Tambahkan wortel, aduk-aduk.
5. Masukkan air, kecap asin, kecap manis, gula pasir, merica bubuk, pala bubuk, dan garam.
6. Masak hingga semua matang, meresap, dan airnya habis.
7. Tambahkan daun bawang, aduk rata.
8. Masukkan maizena, aduk rata.
9. Tuang susu cair, aduk hingga mengental. Angkat.

3. Onigiri

Bahan:

Beras – 300 gram

Beras ketan – 75 gram

Air – 500 ml

Garam – 1/2 sdt

Nori kecil siap makan – 10 lembar

Bon cabe – 1 sdm

Kaldu jamur – 1/4 sdt

Isian Tuna Mayo:

Tuna, tiriskan airnya – 1/2 kaleng

Bawang putih, cincang – 1 siung

Bawang bombay, cincang – 1/2 butir

Merica – 1/8 sdt

Mayonaise – 2 sdm

Minyak, untuk menumis – secukupnya

Isian Ayam Tumis:

Ayam fillet, rebus lalu suwir – 50 gram

Bawang putih, haluskan – 1 siung

Bawang merah, haluskan – 2 butir

Serai, memarkan – 1 batang

Daun salam – 1 lembar

Kaldu bubuk – 1/4 sdt

Merica – 1/8 sdt

Air – 25 ml

Minyak, untuk menumis – secukupnya

Cara Membuat:

1. Campur beras dan beras ketan jadi satu. Cuci bersih lalu masukkan dalam rice cooker. Tambahkan air dan garam lalu aduk rata. Masak seperti biasa hingga matang. Bagi nasi jadi 2 bagian dan taruh di wadah masing-masing. Biarkan dingin. Sisihkan.
2. Ambil 4 lembar nori. Potong masing-masing jadi 2 bagian dan sisihkan.
3. Ambil 6 lembar nori sisanya lalu remas-remas hingga jadi serpihan kecil dan sisihkan.
4. Isian Tuna Mayo: Panaskan minyak. Tumis bawang putih dan bawang bombay hingga harum. Masukkan tuna dan merica lalu aduk rata. Angkat. Dalam wadah, campur tumisan tuna dengan saus mayonaise hingga rata. Sisihkan.
5. Isian Ayam Tumis: Panaskan minyak. Tumis bawang putih, bawang merah, serai, dan daun salam hingga harum. Masukkan ayam, kaldu bubuk, merica, dan air. Masak hingga bumbu meresap dan air menyusut habis. Angkat dan sisihkan.
6. Onigiri Tuna Mayo: Ambil 1 bagian nasi lalu bagi jadi 4 bagian sama banyak. Kepal-kepal tiap bagiannya dan masukkan isian tuna mayo ke tengahnya. Bentuk jadi segitiga lalu tempel 1 lembar nori kecil di bagian bawahnya.
7. Onigiri Ayam Tumis: Ambil 1 bagian nasi lalu masukkan bon cabe dan serpihan nori. Aduk hingga rata. Bagi nasi jadi 4 bagian sama banyak. Kepal-kepal tiap bagiannya dan masukkan isian ayam tumis ke tengahnya. Bentuk jadi segitiga lalu tempel 1 lembar nori kecil di bagian bawahnya.
8. Siap disajikan.

Tips

1. Jika tidak menemukan nori kecil siap makan, anda bisa menggunakan nori lembaran besar (biasanya digunakan untuk sushi) lalu dipotong jadi ukuran 4×6 cm.
2. Untuk onigiri ayam tumis, takaran bon cabe bisa disesuaikan selera kepedasan.
3. Untuk bentuk dan ukuran onigiri yang seragam, bisa menggunakan cetakan onigiri yang banyak dijual.
4. Jika tidak punya cetakan, bisa mengakalinya dengan menggunakan plastik kiloan pembungkus makanan. Masukkan nasi kepal yang sudah diberi isian ke salah satu ujung plastik lalu dorong dan tekan-tekan hingga berbentuk segitiga.

4. Sambal Goreng Kering Teri Kacang

Bahan:

Teri nasi Medan – 100 gram

Kacang tanah – 100 gram

Daun jeruk, sobek – 2 lembar

Daun salam – 2 lembar

Lengkuas, memarkan – 3 cm

Air asam jawa – 1 sdm

Gula pasir – 1/2 sdt

Garam – 1 sdt

Minyak – 4 sdm

Minyak untuk menggoreng – secukupnya

Bumbu Halus:

Cabai merah keriting – 12 biji

Bawang merah – 4 siung

Bawang putih – 2 siung

Cara Membuat:

1. Bilas teri dengan air mengalir untuk mengurangi rasa asin. tiriskan hingga kering.
2. Panaskan minyak secukupnya, goreng ikan teri hingga matang berwarna kecoklatan dan renyah. Sisihkan. Selanjutnya, goreng kacang tanah hingga matang. Sisihkan.
3. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus bersama daun salam, daun jeruk, dan lengkuas. Aduk hingga harum.
4. Masukkan gula, garam, dan air asam. Masak hingga sambal benar-benar matang. Sesuaikan rasanya. Matikan api.
5. Masukkan kacang tanah dan teri goreng. Aduk rata hingga semua terbalut sambal.
6. Sajikan atau simpan dalam wadah kedap udara agar tetap renyah dan tahan lama.

Tips

Agar hasilnya renyah dan kriuk, masukkan teri dan kacang ketika sambal benar-benar telah dingin, kemudian aduk rata.

5. Lemper Ayam Bakar

Bahan:

Bahan Ketan:

Beras ketan, rendam selama 30 menit – 250 gram

Santan – 350 ml

Garam – 1/3 sdt

Daun pisang, untuk membungkus – secukupnya

Isian:

Ayam, rebus lalu suwir – 250 gram

Santan kental – 40 ml

Daun salam – 2 lembar

Daun jeruk, buang tulang daun – 2 lembar

Serai, memarkan – 1 batang

Garam – 1 sdt

Lada bubuk – 1/2 sdt

Kaldu bubuk – 1 sdt

Minyak, untuk menumis – secukupnya

Bumbu Halus untuk Isian:

Bawang putih – 2 siung

Bawang merah – 4 butir

Kemiri – 2 butir

Ketumbar bubuk – 1 sdt

Cara Membuat:

Membuat Ketan:

1. Tiriskan beras ketan yang sudah direndam, lalu kukus hingga setengah matang.
2. Masukkan santan dan garam. Aduk rata.
3. Kukus ketan kembali hingga matang dan pulen selama 30 menit. Keluarkan dan dinginkan. Sisihkan.

Membuat Isian:

1. Panaskan sedikit minyak. Tumis bumbu halus bersama daun salam, daun jeruk, dan serai hingga harum.
2. Masukkan suwiran ayam, santan, garam, lada bubuk, dan kaldu bubuk. Aduk rata dan masak hingga bumbu meresap serta santan menyusut. Angkat dan sisihkan.

Penyelesaian:

1. Siapkan loyang persegi (saya menggunakan ukuran 10x20x4 cm). Lapisi dasarnya dengan plastik. Olesi minyak di atasnya.
2. Ambil ½ bagian ketan dan masukkan ke dalam loyang. Ratakan sambil ditekan-tekan hingga padat.
3. Taruh isian ayam suwir di atasnya. Ratakan sambil ditekan-tekan.
4. Taruh seluruh sisa ketan di atas ayam suwir. Ratakan sambil ditekan-tekan. Biarkan beberapa saat hingga set atau padat.
5. Potong-potong lemper, bagi menjadi 12 bagian.
6. Balut tiap bagian lemper dengan daun pisang, biarkan kedua ujungnya terbuka.
7. Siap disajikan.

Tips

1. Saat mengukus terakhir kali, jika ketan dirasa belum cukup empuk dan pulen, maka bisa ditambahkan air ke dalam kukusan dan masak lebih lama.
2. Olesi pisau dengan sedikit minyak supaya ketan tidak menempel.
3. Untuk citarasa yang lebih wangi dan sedap, bakar lemper sebentar di atas wajan datar anti lengket hingga daun pisang layu di kedua sisinya.

6. Udang Cabe Garam

Bahan:

Udang kupas – 200 gram

Jeruk nipis, ambil airnya – 1 buah

Telur, kocok lepas – 1 butir

Tepung bumbu serbaguna – 100 gram

Minyak goreng – secukupnya

Bumbu:

Bawang putih, cincang – 5 siung

Bawang merah, iris tipis – 2 butir

Cabai merah keriting, iris halus – 2 buah

Cabai rawit merah, iris halus – 5 buah

Daun bawang, iris halus – 1 batang

Garam – 1/2 sdt

Kaldu bubuk – 1/4 sdt

Cara Membuat:

1. Lumuri udang dengan air jeruk nipis kemudian diamkan beberapa saat lalu cuci bersih.
2. Siapkan tepung bumbu dan telur kocok.
3. Ambil udang lalu balur dengan tepung bumbu. Kemudian masukan ke dalam kocokan telur dan balur lagi dengan tepung bumbu. Lakukan sampai semua udang berbalut tepung bumbu.
4. Goreng udang sampai matang dan keemasan, angkat dan tiriskan.
5. Goreng bawang putih cincang sampai berwarna kekuningan, sisihkan terlebih dahulu.
6. Panaskan 1 sdm minyak goreng lalu tumis bawang merah, cabai, dan irisan daun bawang sampai agak layu. Beri garam dan kaldu bubuk.
7. Masukkan udang goreng dan bawang putih goreng aduk rata sebentar saja. Koreksi rasanya, jika sudah pas siap disajikan.

7. Abon Ikan Tongkol

Bahan:

Daging fillet ikan tongkol – 1 kg

Santan kental – 500 ml

Daun jeruk – 4 lembar

Daun salam – 4 lembar

Garam – 3 sdm

Gula – 3 sdm

Air, untuk merebus – 1 liter

Bumbu Halus:

Bawang putih – 7 siung

Bawang merah – 15 siung

Cabai rawit – 100 gram

Cabai keriting kering – 100 gram

Jahe – 5 cm

Lengkuas – 5 cm

Serai, ambil bagian putihnya – 2 batang

Kunyit – 2 cm

Merica – 1/2 sdt

Ketumbar – 1/2 sdt

Cara Membuat:

1. Dalam panci, tuang air lalu rebus ikan tongkol. Biarkan hingga air mendidih dan ikan matang. Angkat dan tiriskan ikan. Saring air rebusannya jadi kaldu ikan. Sisihkan.
2. Suwir-suwir daging ikan. Sisihkan.
3. Dalam panci, tuang kaldu ikan. Masukkan santan, daun jeruk, daun salam, dan bumbu halus. Aduk rata lalu masak hingga mendidih.
4. Masukkan suwiran daging ikan. Aduk perlahan dan biarkan masak hingga hampir mengering.
5. Bumbui dengan garam dan gula. Aduk terus dan masak hingga daging ikan mengering seperti abon. Gunakan api kecil agar tidak gosong. Angkat.
6. Siap disajikan atau disimpan dalam wadah kedap udara setelah abon dingin.

Tips

1. Selain untuk lauk nasi, abon ikan ini juga cocok dijadikan isian lemper atau roti.
2. Abon yang disimpan dalam wadah kedap udara dan suhu ruang bisa tahan hingga 1 minggu. Bila disimpan dalam kulkas, abon ini bisa tahan lebih lama lagi.

8. Bola Bola Udang Roti

Bahan:

Udang, cincang halus – 250 gram

Terigu – 50 gram

Telur – 1 butir

Bawang putih, haluskan – 2 siung

Roti tawar, potong dadu kecil – 8 lembar

Garam – 1 sdt

Gula pasir – 1/2 sdt

Merica bubuk – 1/4 sdt

Minyak, untuk menggoreng – secukupnya

Cara Membuat:

1. Dalam wadah, siapkan roti tawar. Sisihkan.
2. Dalam wadah, campur semua bahan kecuali roti tawar, kemudian aduk hingga rata. Dengan bantuan 2 buah sendok teh, buat adonan jadi bentuk bola-bola kecil. Gulingkan bola udang ke dalam wadah berisi roti tawar hingga seluruh permukaannya tertutup. Lakukan hingga adonan habis.
3. Simpan bola-bola udang dalam kulkas selama 15 menit.
4. Panaskan banyak minyak. Goreng bola-bola udang dengan api sedang hingga berubah kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
5. Siap disajikan.

Tips

1. Adonan udang bisa dikombinasikan dengan cincangan daging ayam atau ikan sesuai selera.
2. Setelah dibalut roti tawar, bola-bola udang disimpan sebentar dalam kulkas supaya roti bisa melekat sempurna dan tidak mudah lepas saat digoreng.

9. Kentang Mustofa

Bahan:

Kentang – 1 kg

Daun jeruk – 4 lembar

Air asam jawa – 1 sdt

Daun salam – 2 lembar

Garam – 1/2 sdt

Gula pasir – 1 sdt

Penyedap – 1 sdt

Minyak untuk menggoreng – secukupnya

Kapur sirih, larutkan dengan air secukupnya – 1 sdt

Bumbu Halus:

Cabai merah besar, buang biji – 3 buah

Cabai rawit merah – 7 buah

Cabai merah – 15 buah

Bawang putih – 4 siung

Cara Membuat:

1. Siapkan wadah berisi air yang telah dicampur dengan larutan kapur sirih.
2. Kupas kentang, potong bentuk korek atau gunakan parutan kentang. Lalu rendam potongan-potongan kentang lakukan hingga habis.
3. Panaskan minyak goreng. Setelah panas, goreng kentang dengan minyak banyak agar kentang matang sempurna. Angkat dan sisihkan.
4. Buat bumbu kentang. Pertama, haluskan bahan bumbu halus.
5. Kemudian panaskan minyak. Tumis bumbu halus, tambahkan daun jeruk, daun salam, gula, garam dan penyedap. Aduk – aduk dan masak hingga matang.
6. Angkat dan dinginkan bumbu kentang. Setelah bumbu kentang dingin satukan kentang goreng aduk rata sajikan.

Tips

1. Agar kentang tetap kering simpan pada wadah kedap udara.
2. Gunakan kentang berdaging warna kuning agar hasil lebih crunchy karena kandungan air pada kentang kuning minim ketimbang kentang berdaging warna putih.

10. Sandwich Homemade

Bahan:

Roti tawar – 6 lembar

Tomat, potong tipis – 1 buah

Daun selada – 3 lembar

Timun, potong tipis – 1/2 buah

Margarin – 2 sdm

Saus sambal – secukupnya

Mayonaise – secukupnya

Chicken Katsu:

Dada ayam – 300 gram

Merica bubuk – secukupnya

Garam – secukupnya

Baluran Chicken Katsu:

Tepung terigu – 3 sdm

Garam – 1/2 sdt

Kaldu bubuk – 1/2 sdt

Telur, kocok lepas – 1 butir

Tepung roti – secukupnya

Cara Membuat:

1. Chicken katsu: iris fillet dada ayam menjadi 3, bumbui dengan sedikit garam dan merica bubuk, diamkan 15 menit supaya bumbu meresap.
2. Campur tepung terigu, garam dan kaldu bubuk, aduk rata. Masukkan irisan daging ayam dalam campuran terigu sampai terbalur rata.
3. Celup ayam ke dalam telur, kemudian gulingkan lagi di tepung terigu, celupkan lagi ke telur, gulingkan kedalam tepung roti sambil ditekan-tekan.
4. Goreng hingga matang kecoklatan. Tiriskan.
5. Oles roti dengan margarin tipis, panggang sampai kecoklatan.
6. Ambil 1 lembar roti, oles dengan saus sambal dan mayonaise secukupnya. Tambahkan daun selada, chicken katsu, irisan tomat dan timun, beri saus sambal dan mayonaise secukupnya kemudian tutup dengan 1 roti tawar lagi. Lakukan sampai habis, kemudian potong sandwich menjadi 2 bagian.
7. Siap disajikan.

Tips

Jika sandwich dibawa sebagai bekal, oles saus setelah roti dan selada supaya saus tidak meresap dalam roti. Pastikan juga tidak mengoles terlalu banyak saus dan ikat roti dengan tali ikat daging supaya tidak berantakan.

11. Roti Isi Daging

Bahan:

Terigu – 250 gram

Kuning telur – 2 butir

Ragi instan – 2 sdt

Air hangat – 100 ml

Mentega – 3 sdm

Gula pasir – 1 sdt

Garam – 1/4 sdt

Bahan Isian:

Daging giling – 200 gram

Bawang putih, haluskan – 3 siung

Bawang bombay, iris panjang – 1 buah

Saus tiram – 1 sdm

Kecap manis – 2 sdm

Terigu – 1 sdm

Air – 70 ml

Garam – 1 sdt

Lada bubuk – 1/2 sdt

Bahan Pencelup:

Air hangat – 200 ml

Tepung panir – secukupnya

Cara Membuat:

1. Isian: Tumis bawang putih dan bombay sampai harum. Masukkan daging, saus tiram, dan kecap manis. Aduk rata. Tambahkan terigu sambil diaduk cepat. Masukkan air, garam, dan lada. Aduk rata. Koreksi rasanya. Masak hingga air habis. Angkat dan sisihkan.
2. Dalam wadah, campur rata terigu, kuning telur, garam, dan gula.
3. Tuangkan campuran air hangat dan ragi (yang telah diaduk rata). Uleni hingga tercampur rata.
4. Tambahkan mentega lalu uleni hingga kalis.
5. Tutup wadah adonan dengan kain bersih lembap (telah dibasahi) dan diamkan selama 30 menit.
6. Kempeskan lalu timbang adonan masing-masing 50 gram. Beri isian daging lalu bentuk jadi bulat pipih. Diamkan lagi selama 15 menit.
7. Panaskan banyak minyak dengan api sedang.
8. Ambil adonan. Celupkan ke air hangat lalu gulingkan ke tepung panir.
9. Goreng ke dalam minyak panas hingga berubah warna jadi kuning kecoklatan. Angkat dan tiriskan.
10. Siap disajikan.

Tips

Pastikan ragi yang digunakan masih aktif. Cek dengan cara campurkan ragi dengan air hangat lalu aduk dan diamkan sebentar. Jika larutan berbusa maka ragi masih aktif dan bisa digunakan.

12. Telur Pindang

Bahan:

Telur ayam – 7 butir

Kulit bawang merah – 2 genggam

Kulit bawang putih – 1 genggam

Daun salam – 4 lembar

Lengkuas, memarkan – 1 ruas

Teh celup – 3 kantong

Garam – 2 sdt

Air untuk merebus – 1,5 liter

Cara Membuat:

1. Dalam panci, didihkan telur dengan daun salam, lengkuas, garam, kulit bawang merah, dan kulit bawang putih.
2. Ketika mendidih, masukkan teh celup. Masak hingga telur matang. Angkat telur. Dinginkan.
3. Untuk membuat telur bermotif marmer, retakkan kulit telur menggunakan sendok/sutil. Sisihkan. Untuk membuat telur berwarna cokelat pekat, kupas semua cangkang telur. Sisihkan.
4. Masukkan kembali semua telur ke panci, masak hingga mendidih. Kecilkan api.
5. Lanjutkan proses merebus hingga selama satu jam atau lebih. Matikan api. Biarkan dingin. Angkat telur lalu kupas.
6. Siap disajikan.

Tips

1. Untuk mendapatkan kulit bawang dalam jumlah agak banyak, bisa dikumpulkan dari sisa masak setiap hari.
2. Gunakan api kecil dan waktu lama agar warna coklat lebih meresap ke dalam telur.
3. Makin banyak rempah yang digunakan, hasilnya telur makin wangi.

13. Egg Chicken Roll

Bahan:

Telur ayam – 3 butir

Tepung terigu – 2 sdm

Air – 100 ml

Garam – 1/2 sdt

Isian:

Daging ayam giling – 250 gram

Wortel, cincang halus – 1 buah

Daun bawang, iris tipis – 1 batang

Bawang putih, haluskan – 2 siung

Minyak wijen – 1 sdm

Telur – 1 butir

Tepung sagu – 2 sdm

Garam – 1/2 sdt

Lainnya:

Aluminium foil / plastik tahan panas / daun pisang – secukupnya

Minyak goreng – secukupnya

Cara Membuat:

1. Dalam wadah, aduk rata semua bahan kulit. Buat dadar tipis dengan wajan anti lengket / teflon. Lakukan hingga semua bahan habis. Sisihkan.
2. Dalam wadah, aduk rata semua bahan isian.
3. Ambil selembar kulit dadar. Beri 3 sdm bahan isian dan ratakan ke seluruh permukaan kulit. Gulung perlahan sambil dipadatkan. Lakukan hingga semua bahan habis.
4. Bungkus gulungan dengan aluminum foil / plastik / daun pisang.
5. Kukus gulungan di dandang / panci kukus selama 30 menit dengan api sedang. Angkat dan dinginkan.
6. Setelah benar-benar dingin, buka gulungan lalu potong-potong menyerong. Taruh di toples atau plastik vacuum. Simpan dalam freezer jika tidak langsung disajikan.
7. Penyajian: Panaskan banyak minyak. Goreng egg chicken roll frozen hingga kecoklatan. Angkat dan tiriskan. Siap disajikan.

Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)

Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]