Aneka Bubur Manis khas Jawa yang Biasa Dijual dalam Satu Tempat
Penulis: Ninna.L | Editor: Ria
Salah satu hal yang menarik dari pulau Jawa adalah aneka kulinernya yang beragam. Nah, karena saya termasuk penggemar makanan manis, maka tentu saja kuliner manis khas Jawa tidak pernah saya lewatkan. Jawa terkenal dengan aneka bubur manisnya yang sederhana, murah, namun sangat lezat. Aneka bubur tersebut juga bisa dibilang cocok dinikmati dalam segala kondisi.
Asyiknya, anda tak perlu repot-repot mencari penjual bubur tersebut satu per satu, karena anda bisa dengan mudah menemukan berbagai variasi bubur manis atau jenang dalam satu penjual yang sama. Jadi anda bisa sekaligus membelinya, atau bahkan anda juga bisa me-request untuk mencampur beberapa jenis bubur sekaligus. Apa saja Agar lebih jelas, saya akan memberikan referensi bubur manis atau jenang khas Jawa apa saja yang wajib untuk anda coba. Ini dia informasi selengkapnya khusus untuk anda!
Jenang sumsum merupakan bubur putih yang terbuat dari tepung beras. Bubur tersebut laku disiram dengan kuah manis yang terbuat dari gula merah cair. Tekstur bubur yang sangat lembut serta rasa manis dari gula merah membuat jenang sumsum ini cocok dikonsumsi kapan saja.
2. Bubur candil
Jika anda suka makanan yang kenyal-kenyal, maka anda wajib mencicipi candil. Candil terbuat dari campuran tepung ketan, gula merah, garam, dan tepung tapioka. Adonan tersebut lalu dibentuk menjadi bulatan kecil dan direbus sampai matang. Rasa candil semakin nikmat karena disajikan dengan guyuran santan kental yang asin dan gurih.
Selain bubur candil, anda juga bisa mencoba bubur mutiara. Sagu mutiara yang berbentuk seperti pearl direbus dengan gula, garam, dan daun pandan, sehingga rasanya yang semula tawar berubah menjadi manis dan gurih. Sajikan dengan kuah santan agar rasa bubur mutiara ini semakin gurih dan lezat.
Selain menu di atas, anda juga wajib banget mencoba bubur ketan hitam. Manis dan legitnya ketan hitam yang berpadu dengan gurihnya santan dijamin membuat rasa dari bubur ketan hitam semakin istimewa. Sehingga anda pun akan ketagihan memakannya.
5. Gempol pleret
Tak hanya namanya saja yang unik, tapi rasa dan penyajian dari gempol pleret ini juga tak kalah uniknya. Gempol pleret terbuat dari campuran tepung beras, tapioka, dan air. Uniknya, adonan tersebut dibagi menjadi dua bagian. Satu bagian berwarna putih dibentuk bulat (gempol), sedangkan sisa adonan diberi pewarna (bisa pink, hijau, atau cokelat) dan dibentuk pipih (pleret). Adonan gempol pleret yang sudah matang lalu disiram dengan sirup, santan, dan es batu. Sehingga rasanya sangat menyegarkan.
Itu dia macam-macam bubur manis atau jenang khas Jawa yang biasa dijual sepaket oleh penjual yang sama. Anda tertarik mencobanya?
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]
6