9 Ide Lauk Tahan Lama untuk Bekal Mudik
Dalam persiapan mudik, salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah mempersiapkan lauk untuk bekal makan selama perjalanan. Hal ini bertujuan agar kamu dan keluarga bisa menikmati makanan dengan nyaman di perjalanan.
Nah, agar tidak cepat basi, kamu perlu memilih jenis lauk yang tahan lama dan mudah dikonsumsi. Melalui artikel ini, kami bagikan 9 ide lauk tahan lama yang bisa jadi pilihan kamu untuk bekal mudik, yang pastinya praktis dan mudah disiapkan. Ikuti resepnya di bawah ini, ya!
1. Telur Bacem
Bahan:
Telur, rebus sampai matang, kupas kulitnya – 10 butir
Air kelapa – 250 ml
Air – 700 ml
Daun salam – 3 lembar
Lengkuas, memarkan – 2 cm
Serai, ambil bagian putihnya – 1 batang
Garam – 1 sdt
Air asam dari 1/2 sdt asam jawa dan air – 1 sdm
Gula merah, sisir – 100 gram
Bumbu Halus:
Bawang merah – 7 butir
Bawang putih – 3 siung
Ketumbar – 1 sdt
Cara Membuat:
- Siapkan panci, masukkan telur rebus, air, bumbu halus dan semua bahan lainnya bersamaan, aduk rata.
- Masak dengan api kecil sambil sesekali diaduk sampai bumbu meresap, telur menjadi coklat, dan air menyusut.
- Angkat dan sajikan.
Tips
- Pilih gula merah berwarna pekat agar warna telur bacem cantik. Jika ingin warna coklat yang pekat, tambahkan 1 kantong teh celup black tea atau teh hitam saat proses merebus.
- Air kelapa juga membantu membuat telur jadi lebih pekat. Lebih bagus lagi jika memakai seutuhnya air kelapa murni (1 liter) tanpa campuran air.
2. Kentang Mustofa
Bahan:
Kentang – 1 kg
Daun jeruk – 4 lembar
Air asam jawa – 1 sdt
Daun salam – 2 lembar
Garam – 1/2 sdt
Gula pasir – 1 sdt
Penyedap – 1 sdt
Minyak untuk menggoreng – secukupnya
Kapur sirih, larutkan dengan air secukupnya – 1 sdt
Bumbu Halus:
Cabai merah besar, buang biji – 3 buah
Cabai rawit merah – 7 buah
Cabai merah – 15 buah
Bawang putih – 4 siung
Cara Membuat:
- Siapkan wadah berisi air yang telah dicampur dengan larutan kapur sirih.
- Kupas kentang, potong bentuk korek atau gunakan parutan kentang. Lalu rendam potongan-potongan kentang lakukan hingga habis.
- Panaskan minyak goreng. Setelah panas, goreng kentang dengan minyak banyak agar kentang matang sempurna. Angkat dan sisihkan.
- Buat bumbu kentang. Pertama, haluskan bahan bumbu halus.
- Kemudian panaskan minyak. Tumis bumbu halus, tambahkan daun jeruk, daun salam, gula, garam dan penyedap. Aduk – aduk dan masak hingga matang.
- Angkat dan dinginkan bumbu kentang. Setelah bumbu kentang dingin satukan kentang goreng aduk rata sajikan.
Tips
- Agar kentang tetap kering simpan pada wadah kedap udara.
- Gunakan kentang berdaging warna kuning agar hasil lebih crunchy karena kandungan air pada kentang kuning minim ketimbang kentang berdaging warna putih.
3. Dendeng Balado
Bahan:
Daging has dalam, utuh tanpa dipotong – 200 gram
Bawang merah – 6 siung
Cabe merah keriting – 15 biji
Tomat merah – 1 buah
Cuka masak – 1 sdt
Jahe, geprek – 1 cm
Lengkuas, geprek – 1 cm
Serai – 1 batang
Daun salam – 2 lembar
Asam kandis – 1 keping
Garam – 1/2 sdm
Air – 1 gelas
Minyak – 3 sdm
Minyak untuk menggoreng – secukupnya
Bumbu Halus:
Bawang putih – 5 siung
Ketumbar – 1 sdt
Kemiri – 2 butir
Garam – 1/2 sdm
Cara Membuat:
- Taruh potongan daging di panci. Masukkan bumbu halus, air, jahe, lengkuas, serai, daun salam, dan asam kandis. Aduk hingga rata. Rebus atau ungkep dengan api sedang hingga air tinggal sedikit.
- Matikan api dan diamkan daging hingga 1 jam.
- Potong daging tipis-tipis mengikuti seratnya.
- Panaskan minyak banyak. Goreng irisan daging hingga garing dan berwarna coklat kehitaman. Angkat dan tiriskan. Sisihkan.
- Giling kasar bawang merah, cabe, dan tomat.
- Panaskan minyak. Tumis sambal balado. Aduk-aduk hingga wangi dan matang.
- Tambahkan garam dan cuka. Aduk dan masak hingga memerah. Angkat.
4. Sambal Goreng Kentang Udang
Bahan:
Udang ukuran sedang, buang kepala – 100 gram
Kentang, potong dadu lalu goreng hingga matang – 250 gram
Daun salam – 2 lembar
Daun jeruk – 2 lembar
Lengkuas, memarkan – 1 ruas
Gula merah – 2 sdt
Garam – 1 sdt
Santan – 100 ml
Bumbu Halus:
Cabai merah keriting – 3 buah
Cabai merah besar – 3 buah
Bawang merah – 5 butir
Bawang putih – 3 siung
Cara Membuat:
- Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, daun salam, daun jeruk, dan lengkuas hingga harum dan matang.
- Masukkan udang. Aduk rata hingga udang berubah warna.
- Masukkan kentang goreng. Aduk rata.
- Tuang santan. Bumbui dengan garam dan gula merah. Aduk rata dan masak sampai santan meresap. Koreksi rasanya.
- Siap disajikan.
5. Kering Tempe (Orek Tempe)
Bahan:
Tempe, potong korek api – 1 papan (450 gram)
Cabe merah besar, buang bijinya dan iris serong – 2 buah
Gula merah, sisir – 1 sdm
Air asam jawa – 1 sdm
Garam – 1 sdt
Lengkuas, geprek – 1 ruas
Daun salam – 2 lembar
Daun jeruk, iris tipis – 2 lembar
Air matang – 50 ml
Minyak goreng – secukupnya
Bumbu Halus:
Bawang merah – 8 siung
Bawang putih – 6 siung
Cabe merah kering, rendam hingga mengembang – 2 buah
Cara Membuat:
- Panaskan minyak banyak dan goreng irisan tempe hingga kering. Tiriskan.
- Panaskan sedikit minyak, tumis sebentar bumbu halus.
- Masukkan gula merah, air asam jawa, gula pasir, garam, lengkuas, dan daun salam. Aduk hingga merata.
- Tambahkan sedikit air, biarkan mengental. Sesuaikan rasanya.
- Matikan api, diamkan sebentar.
- Masukkan tempe goreng kering, irisan cabe merah dan irisan daun jeruk, aduk hingga rata. Dinginkan.
- Masukkan dan simpan ke dalam toples kedap udara.
Tips
- Gunakan api kecil-sedang dan minyak yang banyak saat menggoreng tempe, pastikan tempe benar-benar kering ketika diangkat.
- Sebelum memasukkan ke dalam wadah kedap udara, tempe harus dalam keadaan benar-benar dingin.
6. Abon Ikan Tongkol
Bahan:
Daging fillet ikan tongkol – 1 kg
Santan kental – 500 ml
Daun jeruk – 4 lembar
Daun salam – 4 lembar
Garam – 3 sdm
Gula – 3 sdm
Air, untuk merebus – 1 liter
Bumbu Halus:
Bawang putih – 7 siung
Bawang merah – 15 siung
Cabai rawit – 100 gram
Cabai keriting kering – 100 gram
Jahe – 5 cm
Lengkuas – 5 cm
Serai, ambil bagian putihnya – 2 batang
Kunyit – 2 cm
Merica – 1/2 sdt
Ketumbar – 1/2 sdt
Cara Membuat:
- Dalam panci, tuang air lalu rebus ikan tongkol. Biarkan hingga air mendidih dan ikan matang. Angkat dan tiriskan ikan. Saring air rebusannya jadi kaldu ikan. Sisihkan.
- Suwir-suwir daging ikan. Sisihkan.
- Dalam panci, tuang kaldu ikan. Masukkan santan, daun jeruk, daun salam, dan bumbu halus. Aduk rata lalu masak hingga mendidih.
- Masukkan suwiran daging ikan. Aduk perlahan dan biarkan masak hingga hampir mengering.
- Bumbui dengan garam dan gula. Aduk terus dan masak hingga daging ikan mengering seperti abon. Gunakan api kecil agar tidak gosong. Angkat.
- Siap disajikan atau disimpan dalam wadah kedap udara setelah abon dingin.
Tips
- Selain untuk lauk nasi, abon ikan ini juga cocok dijadikan isian lemper atau roti.
- Abon yang disimpan dalam wadah kedap udara dan suhu ruang bisa tahan hingga 1 minggu. Bila disimpan dalam kulkas, abon ini bisa tahan lebih lama lagi.
7. Dendeng Ragi
Bahan:
Daging lulur dalam – 500 gram
Kelapa setengah tua ukuran kecil, parut – 1 butir
Air kelapa – 200 ml
Daun jeruk – 3 lembar
Serai, memarkan – 2 batang
Gula pasir – 2 sdm
Garam – 1 sdt
Bumbu Halus:
Bawang putih – 5 siung
Bawang merah – 8 butir
Ketumbar – 1 sdm
Lengkuas – 2 ruas
Gula merah – 200 gram
Air asam jawa – 3 sdm
Cara Membuat:
- Cuci bersih daging kemudian potong kecil-kecil, sisihkan.
- Campurkan bumbu halus ke daging, remas-remas. Diamkan 15 menit supaya meresap.
- Setelah 15 menit, masak daging dengan api sedang.
- Tambahkan air kelapa, masak sampai daging berubah warna.
- Tambahkan parutan kelapa, daun jeruk, serai, gula pasir dan garam, aduk rata.
- Masak hingga kelapa agak kering dan warnanya kecoklatan.
- Angkat dan sajikan.
Tips
- Pilih daging bagian lulur dalam agar tekstur dendeng ragi empuk.
- Pastikan daging dan kelapa dimasak hingga kering supaya dendeng ragi awet dan tidak cepat basi.
8. Kering Kentang Tempe Pedas
Bahan:
Kentang – 1/2 kg
Tempe, iris tipis kecil – 1 papan ukuran sedang
Kapur sirih, larutkan 200 ml air – 1 sdm
Asam jawa, larutkan 3 sdm air panas lalu saring dan ambil airnya – 1/2 sdt
Daun salam – 2 lembar
Daun jeruk – 2 lembar
Lengkuas, memarkan – 2 cm
Cabai merah besar, buang bijinya lalu iris halus – 3 buah
Gula merah, iris halus – 2 sdm
Garam – 3/4 sdt
Gula pasir – 1 sdt
Minyak goreng – 150 ml
Bumbu Halus:
Cabai merah keriting – 10 biji
Cabai rawit merah – 8 buah
Bawang merah – 6 butir
Bawang putih – 4 siung
Cara Membuat:
- Kupas kentang lalu cuci bersih. Belah dua masing-masing kentang lalu iris tipis hingga habis. Rendam irisan kentang dalam air larutan kapur sirih selama 15 menit. Tiriskan.
- Panaskan minyak. Goreng kentang hingga kering dan renyah. Angkat dan tiriskan. Sisihkan.
- Goreng tempe hingga kecoklatan dan renyah. Angkat dan tiriskan. Sisihkan.
- Tumis bumbu halus hingga harum.
- Masukkan daun salam, daun jeruk, lengkuas, dan cabai. Masak hingga bumbu matang dan berwarna kemerahan.
- Tambahkan gula merah, garam, gula pasir, dan air asam jawa. Aduk rata dan biarkan masak hingga mengental. Koreksi rasanya. Matikan api.
- Masukkan kentang dan tempe goreng. Aduk cepat hingga semua bahan terbalut dengan bumbu. Biarkan hingga dingin.
- Siap disajikan atau disimpan dalam wadah kedap udara.
Tips
- Rendam irisan kentang dengan larutan air kapur sirih agar renyah.
- Pilih tempe yang sudah benar-benar matang (selesai masa fermentasinya) sehingga tidak hancur saat diiris tipis.
- Saat menggoreng kentang, gunakan minyak yang banyak dan panas.
- Pastikan menggoreng tempe dan kentang hingga benar-benar kering agar awet renyahnya.
9. Sambal Goreng Kering Teri Kacang
Bahan:
Teri nasi Medan – 100 gram
Kacang tanah – 100 gram
Daun jeruk, sobek – 2 lembar
Daun salam – 2 lembar
Lengkuas, memarkan – 3 cm
Air asam jawa – 1 sdm
Gula pasir – 1/2 sdt
Garam – 1 sdt
Minyak – 4 sdm
Minyak untuk menggoreng – secukupnya
Bumbu Halus:
Cabai merah keriting – 12 biji
Bawang merah – 4 siung
Bawang putih – 2 siung
Cara Membuat:
- Bilas teri dengan air mengalir untuk mengurangi rasa asin. tiriskan hingga kering.
- Panaskan minyak secukupnya, goreng ikan teri hingga matang berwarna kecoklatan dan renyah. Sisihkan. Selanjutnya, goreng kacang tanah hingga matang. Sisihkan.
- Panaskan minyak. Tumis bumbu halus bersama daun salam, daun jeruk, dan lengkuas. Aduk hingga harum.
- Masukkan gula, garam, dan air asam. Masak hingga sambal benar-benar matang. Sesuaikan rasanya. Matikan api.
- Masukkan kacang tanah dan teri goreng. Aduk rata hingga semua terbalut sambal.
- Sajikan atau simpan dalam wadah kedap udara agar tetap renyah dan tahan lama.
Tips
Agar hasilnya renyah dan kriuk, masukkan teri dan kacang ketika sambal benar-benar telah dingin, kemudian aduk rata.
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]