Tips Mengolah Mempersiapkan Dan Memasak Jamur
(Image: Mushrooms)
Penulis: Valentina.J | Editor: Ria
Kamu penyuka aneka hidangan jamur seperti jamur krispi atau cah jamur yang super pedas? Saya adalah salah satunya. Jika sedang makan di resto tertentu, dua menu itu gak boleh banget sampai lupa dipesan. Saking enaknya, saya sering ingin juga memasaknya di rumah. Tapi bukannya krispi, jamur goreng tepung malah basah seperti tempe mendoan. Tak jarang juga, cah jamur buatan sendiri justru menguarkan bau tak sedap yang bikin makan jadi gak semangat.
Mengolah jamur memang gampang-gampang susah, tetapi bukan berarti kamu tidak bisa menghasilkan menu jamur dengan kualitas ala restoran loh. Kamu hanya memerlukan beberapa tips sebelum mengolahnya. Yuk, segera simak tips-tips berikut ini.
1. Saat Memilih Jamur
Sebelum memulai proses memasak, pastikan jamur yang kamu ingin masak adalah jamur yang bisa dikonsumsi ya. Saran saya sih, jika kamu tidak terlalu memahami jenis-jenis jamur yang bisa dimakan ada baiknya untuk membeli jamur di pasar atau di supermarket saja. Lebih mudah, praktis dan tentu saja aman ladies.
Selain dari jenis jamurnya, kamu juga perlu memperhatikan kesegaran dari jamur yang akan kamu beli. Untuk mendapatkan jamur yang segar, sebaiknya kamu memilih jamur yang dijual curah daripada yang sudah dikemas. Tetapi kalau terpaksa, jangan lupa untuk mengecek tanggal kadaluarsanya, ya. Selain itu, kamu juga bisa memastikan kesegarannya dari kelengkapan bagiannya, baunya yang masih segar serta kondisinya tidak basah, lembab ataupun berlendir.
2. Saat Menyimpan Jamur
Jamur lebih baik dikonsumsi sesegera mungkin, karena bahan makanan ini sangat sensitif nih. Jamur sangat sensitif dengan suhu dan tekanan jadi simpanlah jamur dalam kontainer terbuka atau dalam plastik yang sudah dibolongi. Hal ini bisa membantu jamur kamu untuk ‘bernafas’ sekaligus terhindar dari gesekan atau tekanan dari bahan makanan lain di kulkas. Selain itu, jamur tidak perlu dicuci terlebih dahulu sebelum disimpan dan letakkan mereka di posisi kulkas paling bawah atau di daerah sayuran. Kesegaran jamur kira-kira dapat bertahan lima hari setelah kamu beli.
3. Saat Mencuci Jamur
Sama seperti sebelum memasak sayur, jamur juga perlu dicuci bersih sebelum diolah jadi jamur goreng crispy yang lezat. Hanya saja untuk mendapatkan jamur yang tetap segar setelah usai dicuci, ada yang perlu kamu perhatikan nih. Jamur sebaiknya jangan direndam, diguyur atau bahkan dicuci di bawah kran air karena dapat menyebabkan jamur kamu jadi lembek. Saat mencuci jamur, kamu cukup mengelapnya dengan kain basah untuk membersihkan tanah dan kotoran yang menempel di badan jamur.
4. Saat Memasak Jamur
Kamu sudah membeli dan mencuci jamur, sekarang adalah saat untuk memasaknya! Jamur bisa diolah dengan berbagai cara mulai dari direbus, ditumis, digoreng, dijadikan sup atau bahkan menjadi keripik jamur. Saat memasak jamur, sebaiknya kamu mencocokan jenis jamur yang akan kamu olah dengan cara pengolahannya. Misalnya saja nih, kalau untuk membuat saus jamur pilihlah jamur merang atau jamur kancing, tetapi kalau ingin membuat jamur goreng crispy kamu bisa memilih jamur enoki atau jamur merang.
Selain dari kecocokannya dengan cara pengolahannya, saya mau berbagi sedikit seputar tips saat memasak jamur nih. Jangan memasak jamur terlalu lama. Selain teksturnya akan hilang, cita rasanya pun juga akan berubah drastis. Jika menggoreng atau menumis jamur, pastikan minyak sudah benar-benar sebelum kamu mulai memasukkan jamur. Menggorengnya juga tidak perlu lama, kurang lebih 3 menit saja hingga warna jamurnya berubah menjadi coklat keemasan.
Setelah matang, hidangan jamur ini sebaiknya juga langsung dikonsumsi habis, ya. Jangan menyimpan sisa hidangan jamur dan menghangatkannya kembali untuk dimakan karena biasanya rasanya sudah berubah jauh bahkan basi.
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]