Tips Memilih dan Menyimpan Cumi-Cumi
Penulis : Atsa
Supaya masakan berbahan cumi-cumi lezat dan memiliki manfaat yang maksimal, penting sekali untuk memilih cumi-cumi yang berkualitas. Mendapatkan cumi berkualitas sangat penting karena cumi-cumi yang lezat sangat dipengaruhi oleh bahan yang segar.
Saat ini banyak sekali lho cumi-cumi yang dijual tidak dalam keadaan segar. Tapi jangan khawatir, berikut tips dalam memilih dan menyimpan cumi-cumi yang tepat.
Baca Juga : Jenis Cumi yang Sering Diolah dalam Masakan Indonesia
1. Tekstur
Tekstur cumi-cumi yang baik dagingnya kenyal, padat, dan terasa lembab. Tapi jangan pilih yang sudah berlendir, ya. Artinya cumi-cumi tersebut sudah tidak segar.
Hindari memilih cumi-cumi yang kulitnya arinya mulai mengelupas. Hal tersebut menandakan cumi-cumi sudah tidak segar lagi. Selain itu, cumi-cumi yang masih segar biasanya akan lebih mudah dipotong.
Nah, untuk cumi kering atau cumi asin, pilih yang teksturnya kering. Agar lebih aman, pilih yang menggunakan kemasan karena terdapat tanggal kadaluarsanya. Supaya tekstur dan rasanya pas, rendam dahulu cumi asin dengan air panas selama 10-15 menit. Daging cumi akan menjadi lebih empuk dan mengurangi rasa asin.
2. Tampilan
Pilih cumi yang terlihat segar, warna kulitnya masih putih serta terdapat bercak cokelat kemerahan. Cumi yang berusia tua kulitnya berubah menjadi merah muda dan dagingnya kekuningan.
Perhatikan juga bagian mata dan kepala cumi-cumi, ya. Pilih yang matanya jernih atau bening dan kepalanya masih melekat.
3. Aroma
Cumi-cumi yang baik memiliki aroma khas laut yang segar, tidak mengeluarkan aroma amis atau anyir. Ciri dari cumi yang sudah membusuk dan tidak layak konsumsi adalah aromanya yang menyengat.
4. Ukuran
Bila ingin memasak lebih cepat, pilih cumi dengan ukuran kecil. Cumi yang lebih kecil biasanya juga lebih empuk daripada cumi yang lebih besar.
Perhatikan juga bahwa cumi akan menciut saat diolah, karena itu kebutuhan cumi-cumi dalam porsi masakan anda harus benar-benar dihitung.
5. Penyimpanan
Usai membeli cumi, segera bersihkan cumi tersebut. Jika cumi tidak langsung diolah, anda bisa menyimpannya terlebih dahulu di kulkas. Jika disimpan dalam kulkas, cumi-cumi dapat bertahan selama 2 hari.
Supaya lebih lama, masukan dalam wadah yang tertutup rapat dan simpan dalam freezer. Cara ini akan membuat cumi tahan sampai 2 bulan, lho.
Jika anda menyimpan cumi tersebut di dalam plastik, maka sebaiknya anda menyimpannya di dalam plastik tebal. Pastikan jika plastik yang digunakan untuk memilih cumi tersebut tidak ada jalan masuknya udara. Anda juga dapat memvakum plastik tersebut supaya bebas dari udara.
Coba Resep : Cumi-Cumi Saus Tiram
Dengan pemilihan cumi yang tepat, hidangan cumi-cumi akan lezat, bebas, alot, dan bebas amis. 5 Tips diatas wajib dipraktikan. Selamat mencoba.
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]
Good