Memasak itu sepertinya mudah. Tinggal baca resep, ikuti, dan jadi deh masakannya. Eh, tapi kok hasil masakannya tidak sesuai ekspektasi ya? Nah, kalau terjadi seperti ini, anda jangan buru-buru menyalahkan resepnya ya. Bisa jadi, justru anda yang salah dalam membaca resep.
Membaca resep tidak cukup hanya melihatnya dari atas sampai bawah secara skimming saja. Ada beberapa hal pada resep yang penting untuk anda tandai dan pahami agar bahan masakan terolah dengan tepat. Lalu, bagaimana cara membaca resep dengan benar? Resepkoki kasih tahu nih caranya.
1. Baca lengkap poin per poin
Tahapan pertama dalam memasak sesungguhnya adalah membaca resep secara lengkap dari atas ke bawah dan detail poin per poin. Cara ini akan membuat anda punya gambaran umum bagaimana proses memasak nantinya akan dilakukan.
Sambil membaca, jangan lupa tandai pula catatan-catatan penting yang terdapat pada resep seperti jumlah, takaran, dan kondisi yang dibutuhkan. Dengan begitu, anda bisa mempersiapkan alat dan bahan dengan lebih tepat.
2. Pahami standar umum bahan yang digunakan
Pada buku resep, biasanya bahan-bahan yang tertulis mengacu pada standar umum. Contohnya, untuk bahan telur, maka yang dimaksud adalah telur ayam negeri berukuran sedang; bahan susu, maka yang sebaiknya anda gunakan adalah susu UHT tawar; dan bahan tepung terigu yang biasanya merujuk pada tepung terigu serbaguna berprotein sedang.
Bahan-bahan umum ini bisa saja anda modifikasi sesuai persediaan yang ada di rumah. Namun, kalau ingin menghasilkan rasa yang identik, sebaiknya anda mengikuti standar umum ini.
3. Perhatikan dengan cermat kondisi bahan yang dibutuhkan
Tidak repot untuk bisa tahu kondisi bahan yang dibutuhkan. Anda cukup melihat kata terakhir dari setiap bahan yang disebutkan. Misalnya, “100 gram daging sapi dingin” atau “1 sendok tepung maizena, encerkan”. Nah, anda wajib banget untuk menyiapkan bahan-bahan tersebut sesuai dengan kondisi yang tertulis di resep. Kalau diabaikan, hasil masakan pasti tidak sesuai harapan, seperti kuah yang jadi tidak kental atau bola-bola daging yang jadi hancur.
4. Untuk baking, pahami takaran bahan dan alat ukur yang diperlukan
Pemahaman resep sangat dibutuhkan saat anda mau membuat kue atau roti. Beda 1 gram saja, wah bisa beda jauh bentuk dan rasanya.
Pemahaman paling utama adalah pada takaran bahan dan jenis alat ukur yang diperlukan. Sebagai contoh: 1 cup atau 3 tbsp. Takaran ini membutuhkan sendok ukur untuk mendapatkan hasil yang tepat. Kalau tidak punya, anda bisa cari konversi takarannya ke satuan gram atau ml. Tapi hati-hati ya karena setiap bahan memiliki berat dasar yang berbeda-beda. Jadi, perlu untuk memastikan bahwa konversinya sudah tepat.
5. Cari tahu istilah memasak terlebih dahulu
Pada resep masakan, anda pasti sering menemukan istilah-istilah asing. Misalnya blansir, al dente, kalis, dan teknik aduk-balik. Nah, istilah-istilah ini perlu anda ketahui dulu apa artinya sebelum mulai memasak. Jangan sampai anda sudah mengira-ngira, eh ternyata salah. Gagal deh masakannya.
Sudah tahu kan sekarang kalau membaca resep dengan benar itu penting? Untuk semakin memahami serba-serbi dunia masak dan makanan, anda harus rajin membaca buku masak atau browsing artikel di internet. Saat ini sudah banyak sekali kok blog dan website masak yang berkualitas, seperti Resepkoki ini contohnya. Resep yang ada di Resepkoki ini dijamin bukan yang abal-abal deh. Soalnya, sudah diuji langsung di dapur para food blogger Indonesia. Selain resep, di Resepkoki juga ada tips masak dan serba-serbi dunia dapur, lho. Pokoknya lengkap. Selamat mengeksplor Resepkoki!
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi Hubungi Kami di [email protected]
