Saat lebaran, ada satu camilan yang sangat saya suka. Yaitu cheese stick. Teksturnya sangat renyah dan rasanya pun gurih. Kalau sudah sekali melahapnya, dijamin saya tidak bisa berhenti.
Cheese stick di rumah saya didapatkan dari tante yang kebetulan berjualan. Jadi, saya cukup sering melihat cara pembuatannya. Tidak terlalu sulit ternyata. Saya yakin, anda pun bisa mencobanya sendiri di rumah.
Namanya saja sudah cheese stick, bahan dasarnya pasti berasal dari keju. Untuk membuat cheese stick, sebaiknya gunakan keju berjenis cheddar. Sebab, parutan keju cheddar ini akan menambah tekstur renyah dari cheese stick setelah digoreng.
Pilihlah keju cheddar yang memiliki kualitas baik. Agar cheese stick yang dihasilkan memiliki rasa gurih, aroma harum, dan pastinya terasa lebih lezat. Parut keju cheddar, kemudian campurkan bersama bahan-bahan kering lainnya.
Selain keju, bahan dasar lain dari cheese stick adalah tepung. Jenis tepung yang digunakan untuk membuat cheese stick merupakan campuran dari tepung terigu dan tepung sagu, dengan perbandingan 3:2.
Campuran tepung sagu ini akan membuat adonan lebih kalis. Setelah matang pun, hasilnya cheese stick akan terasa lebih renyah dan ‘kopong’ di bagian tengah.
Bahan kering yang digunakan untuk membuat cheese stick terdiri dari tepung terigu, tepung sagu, garam, kaldu bubuk, dan keju cheddar. Bahan-bahan kering ini dimasukkan ke dalam 1 wadah besar. Kemudian, diaduk-aduk hingga saling tercampur dengan merata.
Setelah seluruh bahan kering tercampur, buatlah cekungan di tengah campuran untuk meletakkan telur. Cekungan ini dibuat supaya telur dan bahan kering dapat tercampur dengan baik dan rata. Tidak hanya bagian atasnya saja.
Kemudian, masukkan margarin ke dalam adonan. Aduk rata dan uleni hingga adonan kalis. Untuk margarin, anda bisa menggunakan margarin biasa. Jika anda ingin cheese stick-nya memiliki rasa bawang, maka anda bisa menggantinya dengan margarin bawang putih siap pakai.
Walaupun merupakan camilan kering, tapi adonan cheese stick tidak boleh kering. Soalnya, nanti akan sulit untuk diuleni, digilas, dan dipotong-potong. Untuk itu, tambahkan sedikit saja air ke dalam adonan, sekitar 20 ml. Cukup untuk membuat adonan menjadi lembab. Memasukkannya pun jangan sekaligus. Harus sedikit demi sedikit sambil terus diuleni, supaya adonan tidak malah menjadi basah.
Jika sudah kalis, adonan bisa mulai digilas. Kalau tidak ada tongkat penggilas, anda dapat memanfaatkan botol kaca yang ada di rumah. Setelah mendapatkan ketipisan yang diinginkan, adonan kemudian dipotong memanjang bentuk stik menggunakan pisau yang tajam.
Sebenarnya, akan lebih mudah dan praktis lagi kalau anda punya pasta maker atau alat penggiling mie, seperti Magic Home Pasta & Noodle Maker (Lihat di Lazada DISKON). Anda tinggal memasukkan adonan, digilas berulang hingga tipis, lalu bisa langsung dipotong, deh.
Seperti kue goreng lainnya, menggoreng cheese stick juga memerlukan minyak dalam jumlah banyak. Supaya adonan bisa kering merata dan renyah.
Masukkan cheese stick satu per satu setelah minyak benar-benar panas. Sedikit-sedikit saja ya biar tidak saling menempel. Goreng di atas api kecil dan angkat setelah warnanya kuning keemasan.
Setelah matang, biarkan panas pada cheese stick menguap terlebih dahulu. Kalau sudah dingin, baru deh cheese stick bisa dimasukkan ke dalam toples atau wadah tertutup untuk disajikan saat hari raya nanti.
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi Hubungi Kami di [email protected]
Bunda sya ijin ser resep yah Oya Bun klo boleh tau biar stik yh sangat renyah hrus di banyakin aph yh bunda