8 Jajanan Khas Bandung yang Unik dan Murah
Penulis: Dewi.S | Editor: Ria
Sejak dulu, Bandung terkenal dengan kota kuliner yang murah dan enak. Selain murah, jajanan yang ada disini pun namanya unik-unik. Sebut saja misro, combro, cimol, cilok, seblak, basreng, dan lumpia basah. Hmm.. Penasaran kan makanan apa sebenarnya itu semua? Yuk kita bahas disini.
1. Misro dan Combro
Si duo maut yang berbahan baku dari singkong dan kelapa parut ini memiliki bentuk serupa dengan rasa yang berbeda. Bahkan banyak orang yang sering keliru memilih keduanya jika belum mencicipinya. Misro adalah singkatan dari ‘amis di jero’ (manis di dalam), yang isinya gula merah. Sedangkan combro adalah singkatan dari ‘oncom di jero’ (oncom di dalam). Kalau yang satu ini pasti sudah ketebak dong isinya apa? Yup, oncom! Oncom dengan tambahan bawang-bawangan dan cabe membuat rasa oncom ini gurih-gurih pedas. Apalagi kalau dibuat khusus dari oncom bandung yang terkenal lebih enak dibandingkan oncom dari daerah lain.
2. Cilok dan Cimol
Makanan ini sama-sama berbahan dasar aci atau tepung kanji. Cilok adalah singkatan dari ‘aci dicolok’ (aci ditusuk). Aci yang dibentuk bulat kemudian dikukus dan diisi dengan berbagai macam isian seperti sosis dan telur. Saat akan dimakan, cilok disajikan dengan bumbu kacang, lalu diberi tusuk sate untuk pengganti sendoknya. Ada juga yang namanya cimol. Makanan yang singkatannya adalah ‘aci digemol’ (aci dikunyah) ini dibuat dari aci yang yang dibentuk bulat kemudian digoreng hingga mengembang. Rasa kenyal di mulut yang membuatnya harus lebih dikunyah inilah yang mendasari nama ‘digemol’ (dikunyah). Cimol disajikan dengan berbagai taburan bumbu seperti bubuk garam, cabe, kacang kering, perasa barbeque, jagung, dan pizza. Tinggal dipilih saja sesuai selera.
3. Seblak
Makanan yang sebenarnya berbahan dasar dari kerupuk yang ditumis dengan bawang, kencur, telur, dan kerupuk kering ini sering disajikan dengan rasa pedas. Jenis kerupuk yang digunakan untuk membuat seblak adalah kerupuk udang yang berwarna orange yang sering dipakai oleh tukang bubur atau nasi uduk. Kebayang tidak kerupuknya seperti apa? Aneka campuran bahan lain seperti sosis, makaroni, tulang ayam, ceker, dan kwetiaw menambah rasa enak dari seblak. Ada dua jenis seblak yang ada yaitu seblak kering dan seblak basah. Seblak basah dibuat dari tumis-tumisan yang ditambah sedikit air sehingga menjadi basah. Sedangkan seblak kering dibuat dari kerupuk kering yang ditambah taburan serbuk cabe. Rasa seblak yang cenderung pedas gurih membuatnya menjadi jajanan favorit apalagi di kalangan anak muda.
4. Lumpia basah
Berbeda dengan lumpia goreng yang berasal dari jawa, lumpia basah yang berasal dari Bandung dibuat dari tumisan telur, bawang-bawangan, cabe rawit, tauge, dan bengkoang yang sudah direndam gula merah terlebih dahulu. Setelah masak, isi tumisan dibungkus di kulit lumpia kering yang dilapisi gula merah yang dikentalkan. Lumpia basah ini dimakan dengan menggunakan sumpit bambu. Penggunaan cabe rawit sesuai level pedas menambah kenikmatan lumpia basah.
5. Basreng dan Kripset
Basreng adalah singkatan dari ‘baso goreng’. Seperti namanya, jajanan ini dibuat dari baso ikan yang diiris tipis kemudian digoreng kering. Setelah digoreng, basreng diberi taburan bubuk cabe dan garam. Sedangkan kripset adalah singkatan dari ‘keripik setan’. Saking pedasnya keripik singkong renyah yang ditambah taburan cabe, makanya disebut keripik setan. Tahu dong keripik Ma’ icih yang tersedia dengan berbagai level pedas? Nah itulah contoh kripset Bandung yang terkenal. Pokoknya duo jajanan ini membuat mulut tidak berhenti mengunyah deh meskipun pedas! Tips buat menikmati makanan pedas ini nih. Karena semakin pedas makanan, jika kita selingi minum dulu, malah rasa pedasnya akan semakin membara. Jadi, habiskan dulu cemilan pedasnya, baru minum ya.
Itulah sebagian jajanan favorit di Bandung yang unik, enak dan murah meriah. Ada satu kesamaan yang ditawarkan jajanan tersebut, yaitu rasa pedasnya yang mantap. Kecuali misro tentunya, yang mempunyai rasa manis. Sekarang tinggal pilih mana yang ingin duluan kamu coba, atau sudah pernah mencoba semuanya? Selamat makan!
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]