6 Tips Sukses Membuat Layer Cake
(Image: Food Foxes)
Penulis: Manggarayu | Editor: Ria
Bicara soal layer cake, saya dan ibu pernah coba buat rainbow cake untuk ulang tahun si adik bungsu. Kalau tak salah ada 6-7 layer yang kami buat dengan aneka warna. Namun setelah jadi, rainbow cake buatan kami terlihat agak miring. Alhasil saat mengabadikan momen tiup lilin, saya harus memegangi kuenya dengan pisau agar tidak runtuh. Dari pengalaman tersebut, saya paham bahwa membuat layer cake tak hanya menumpuk satu per satu lapisan cake. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lapisan tersebut berdiri kokoh dan buttercream melapisi cake dengan rapi. Apa saja? Langsung scroll ke bawah ya!
1. Pastikan cake-nya lembut dan moist.
Layer cake bisa dibuat dari sponge cake yang ringan dan lembut atau pound cake yang cenderung padat. Apapun pilihan cake-nya, pastikan anda memanggangnya dengan tepat agar teksturnya lembut dan moist. Tentu anda tak ingin makan layer cake bantat, dong? Oleh karena itu, perhatikan takaran bahan serta cara mengaduk adonan cake-nya ya.
Baca juga: 3 Tips Mengaduk Adonan Kue agar Sukses dan Anti Bantat
2. Potong cake sama besar dan sama tinggi.
Kunci dari layer cake yang kokoh adalah keseimbangan dari sponge atau pound cake penyusunnya (base cake). Berarti, kita harus memperhatikan besar dan tinggi base cake yang akan ditumpuk jadi satu lapis (layer).
Pastikan base cake sudah dingin dulu. Base cake yang hangat akan sulit terpotong dan teksturnya lebih rapuh. Setelah dingin, potong tipis dan datar lapisan atas base cake sehingga mudah ditumpuk dengan base cake lain. Kalau anda memanggang base cake yang cukup mengembang tinggi, anda bisa membagi dua cake tersebut. Agar potongannya sama besar, pakai pengukur seperti penggaris untuk mengecek besar dan tinggi base cake.
3. Konsistensi buttercream harus tepat.
Saya lebih sering buat buttercream homemade daripada beli yang kemasan. Selain bisa mengatur takaran mentega dan gula, buttercream homemade terhitung lebih ekonomis. Namun bikin buttercream homemade perlu hati-hati, nih. Kalau mengocoknya terlalu semangat, buttercream bisa jadi sangat kaku. Padahal, tekstur untuk melapisi layer cake harus lembut dan gampang dioles, lho. Makanya, aduklah adonan buttercream secukupnya dengan kecepatan bertahap, yakni dari kecepatan mixer rendah ke sedang.
Baca juga: 4 Tips Sukses Membuat Buttercream
4. Tak ada meja putar? Gunakan piring datar dan mangkuk.
Meja putar kue sangat membantu dalam pembuatan layer cake, sehingga anda tak perlu capek membolak-balik badan selama mengoleskan buttercream. Meja putar kue bisa didapatkan di toko khusus alat masak, toko bahan kue, atau toko online. Namun kalau tak sempat beli, anda bisa pakai piring datar-lebar dan mangkuk. Gerakan memutarnya tak sehalus meja putar, jadi anda harus hati-hati agar cake tak runtuh, ya.
Oh ya sebelum meletakkan base cake di atas meja putar, letakkan karton atau kertas kue di atasnya, dan terakhir letakkan base cake pertama. Hal ini bertujuan agar layer cake mudah dipindahkan dari meja putar.
5. Oleskan buttercream secara tepat.
Buttercream memerlukan takaran yang pas agar layer cake tidak jatuh. Gunakan scoop es krim untuk menakar buttercream, 2 kali untuk scoop besar dan 4-5 kali untuk scoop kecil. Untuk mengoleskannya, gunakan pisau mentega/kue yang panjang agar menjangkau seluruh permukaan cake. Tuang buttercream di tengah dan mulai mengoles secara merata dari tengah ke tepian. Setelah itu, lanjutkan pada lapisan berikutnya. Dan terakhir, jangan lupa untuk melapisi bagian pinggir atau dinding luar kue dengan buttercream ya.
6. Dinginkan cake agar lapisannya tetap kokoh.
Biasanya, olesan buttercream pertama tidak terlalu rapi. Sebab kita lebih fokus memadatkan cake agar berdiri tegak. Nah supaya layer cake terlapis cantik, masukkan layer cake yang sudah diberi lapisan pertama buttercream ke dalam kulkas. Diamkan selama kurang lebih 1-2 jam. Setelah dingin dan padat, keluarkan layer cake dari kulkas dan lapisi lagi dengan buttercream di seluruh permukaan cake. Oleskan secara merata dan rapikan dengan pisau mentega/kue.
Nah, layer cake siap untuk disantap atau dihias! Cukup rumit memang, tapi dengan berlatih, dijamin anda bisa bikin layer cake yang kokoh dan terlihat rapih. Jangan lupa untuk menambahkan aneka topping seperti buah segar, buah kering, chocochip, fondant, dan lain-lainnya. Ayo dicoba, ya!
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]
Bagaimana caraenghias pinggiran tar motip rainbow pake pisau gerigi yg panjang