5 Tips Agar Sayuran Tidak Berubah Warna saat Diolah
(Image: Precisionnutrition)
Penulis: Dara.M | Editor: Ria
Tak dapat dipungkiri, banyak orang yang melihat tampilan makanan dari luarnya dahulu. Tampilan yang menarik ini memberikan nilai tambah tersendiri untuk makanan tersebut. Misalnya dalam segi warna. Asyik kan, bila makanan yang tersaji memiliki warna yang menarik. Terutama sayuran hijau, seperti bayam, buncis, bahkan hidangan gado-gado akan sangat menggiurkan jika warna hijaunya segar dan eye catching.
Namun, sering sekali setelah direbus, sayurannya malah berubah warna menjadi kecokelatan. Selain tidak menarik, ternyata sayur yang berubah warna juga kehilangan banyak nutrisi, loh. Tapi tak perlu khawatir, saya punya cara mudah yang bisa kamu coba untuk membuat sayuran tetap hijau menarik setelah diolah. Yuk disimak.
1. Segera Memasak Sayuran Segar
Hal yang paling pertama harus kamu lakukan sebelum mengolah sayur ialah, pastikan kamu membeli sayuran yang masih segar. Sayuran yang segar masih memiliki warna hijau alami. Ketika sudah dibeli, kamu harus sesegera mungkin untuk mengolahnya. Jangan menyimpan sayuran dalam kulkas lebih dari dua hari, karena akan membuat warna sayuran berubah dan tidak menarik saat dimasak.
2. Masukkan Sayur di Saat yang Tepat
Sebelum diolah, kamu bisa mencuci dan memotong sayuran terlebih dahulu. Usahakan untuk mencuci sayuran dengan air mengalir hingga bersih.
Jika sayuran diolah dengan cara ditumis, pastikan kamu memasukkannya saat bumbu tumisan sudah matang, ya. Nah jika sayuran ingin direbus, kamu dapat memasukkan sayurannya saat air betul-betul sudah mendidih. Kalau sayuran yang ingin direbus berjumlah banyak, seperti membuat pecel atau gado-gado, kamu dapat merebus jenis sayuran dari warna yang paling muda hingga yang berwarna tua, untuk menghindari perubahan warna sayur.
3. Tambahkan Garam
Selain memberi rasa asin, ternyata garam dapur juga berfungsi agar sayuran yang direbus tidak berubah kecokelatan atau keruh saat dihidangkan, lho. Tetapi jangan menambahkan terlalu banyak, kamu cukup menambahkan satu sendok teh garam ke dalam panci berisi air yang sudah mendidih. Setelah itu, kamu masukkan sayuran yang hendak direbus saja, deh.
4. Perhatikan Waktu Memasak
Memperhatikan waktu memasak sangatlah penting. Waktu yang tepat dapat membuat warna alami sayuran hijau tetap terjaga. Tak perlu lama-lama, kamu hanya perlu dua menit untuk proses pemasakan sayuran. Jangan khawatir sayuran tidak matang, karena jika terlalu lama, tak hanya warna yang berubah, tetapi tekstur pun akan berubah.
Nah, kalau kamu memasak sayur dengan campuran daging, kamu dapat memasukkan daging terlebih dahulu, kemudian baru memasukkan sayuran saat proses pemasakan hampir matang.
5. Tiriskan Sayuran
Setelah direbus, kamu harus segera meniriskan sayuran. Tiriskan sayuran dengan menggunakan saringan, seperti JYSK Keranjang Tiris (Lihat di Lazada DISKON) agar tetap higienis. Kemudian, siram sayuran dengan air dingin atau air es. Cara ini akan membantu menghentikan proses memasak, sehingga warna alami dan tekstur sayuran tetap bagus.
Oya, selain disiram air dingin setelah direbus, kamu juga bisa langsung merendamnya dalam air dingin beberapa saat, kemudian tiriskan kembali sayurannya.
Hidangan sayur yang hijau menarik serta teksturnya yang krenyes-krenyes pasti akan lebih membuatmu semangat melahapnya, kan. Misal ketika kamu sedang bersantap di resto sunda, cah kangkung atau cah tauge yang renyah bisa membuatmu makan lahap dibandingkan hidangan yang sama tapi overcooked, yang justru akan bikin kamu curiga, jangan-jangan sayur ini hasil pemasakan ulang. Wah, jangan sampai, ya.
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]