Selain blender, ada alat lain yang biasanya saya gunakan untuk membuat jus, yaitu juicer. Dengan menggunakan juicer, saya merasa membuat jus menjadi lebih praktis. Sebab, saya tidak perlu memotong buah dan sayur hingga kecil-kecil, tidak perlu menambahkan air, dan jus pun lebih cepat jadi.
Memilih juicer yang tepat dapat dibilang cukup gampang. Yang penting, anda sudah mengetahui mau beli tipe fast juicer atau slow juicer dan disesuaikan fiturnya dengan budget anda. Di bawah ini, ResepKoki akan membahas lebih lanjut cara memilih juicer yang tepat, lengkap dengan rekomendasi juicer terbaik untuk anda.
Tips memilih juicer
1. Fast juicer atau slow juicer?
Juicer yang ada di pasaran terbagi menjadi 2 tipe, yaitu fast juicer dan slow juicer, sesuai dengan kecepatan berputar mata pisaunya. Dari kedua tipe ini, fast juicer lah yang paling umum dan sering digunakan.
Fast juicer merupakan juicer yang mampu mengekstraksi jus secara singkat karena mata pisaunya berputar dengan kecepatan tinggi. Ini sangat menguntungkan kalau anda ingin meminum jus tetapi tidak memiliki banyak waktu. Harganya pun cukup terjangkau dan cocok untuk skala rumah tangga. Sayangnya, kecepatan tinggi ini menghasilkan panas pada mesin, yang berisiko mengubah rasa, kualitas, serta mengurangi nutrisi pada buah dan sayur. Selain itu, suara yang keluar dari mesin pun jadi cukup berisik.
Kebalikan dari fast juicer, tipe slow juicer memiliki mata pisau yang berputar dengan kecepatan relatif lambat. Proses mengekstraksi jus pun berjalan secara perlahan dan butuh waktu lebih lama. Keuntungannya, mesin slow juicer ini tidak cepat panas. Sehingga, nutrisi pada buah serta sayur pun tetap terjaga.
Slow juicer lebih dikenal dengan nama cold-pressed juicer karena kondisi mesinnya yang tidak panas. Biasanya, slow juicer ini digunakan untuk membuat cold-pressed juice, jenis jus yang sering dikonsumsi untuk diet dan detoksifikasi tubuh. Menghasilkan jus dengan kualitas baik ini, jelas harga dari slow juicer tidaklah murah. Biasanya, anda harus merogoh kocek minimal Rp 1.000.000 untuk bisa membeli juicer ini.
2. Pilih juicer dengan kapasitas minimal 500 ml
Normalnya, setiap orang meminum jus sebanyak 1 gelas atau sekitar 300-400 ml per hari. Dengan kebutuhan jus sebanyak itu, jelas kapasitas yang dimiliki juicer harus diperhatikan.
Pilihlah juicer dengan kapasitas minimal 500ml. Supaya kebutuhan 1 gelas jus bisa terpenuhi secara cepat, tanpa berkali-kali mengulangi prosesnya dari awal.
3. Pilih juicer dengan corong yang besar
Salah satu keunggulan juicer dibandingkan dengan blender untuk membuat jus adalah anda tidak perlu memotong-motong buah dan sayur. Namun, keunggulan ini tidak akan terasa kalau anda salah memilih juicer dengan corong kecil. Anda tetap harus memotong buah dan sayur menjadi 6-8 bagian.
Supaya keunggulan ini bisa anda dapatkan, pilihlah juicer dengan corong yang ukurannya cukup besar, yakni berdiameter sekitar 5cm. Dengan begitu, anda tidak perlu lagi menghabiskan waktu untuk memotong buah dan sayur.
Miyako JE-507 adalah salah satu fast juicer terbaik dengan fitur dasar yang lengkap, tapi harganya sangat terjangkau. Kapasitasnya pun cukup besar, yakni 600 ml. Saat membeli, anda akan mendapatkan kelengkapan berupa 1 gelas penampung untuk jus dan 1 gelas penampung untuk ampas. Jadi, sangat praktis untuk membuat jus dalam waktu singkat.
Walaupun harganya murah, Cosmos CJ-388 mampu hadir sebagai fast juicer yang memiliki banyak fitur canggih. Juicer ini hadir dengan 2 tingkat kecepatan untuk menghasilkan tekstur jus sesuai selera, safety lock dan overheat protection untuk proses membuat jus yang lebih aman, serta foam separator untuk hasil jus yang jernih.
Kapasitas Cosmos CJ-388 terbilang minimal, yakni 500 ml. Namun, dengan berbagai fitur dan harga yang terjangkau, Cosmos CJ-388 merupakan salah satu best deal yang bisa anda miliki.
Ada 2 keunggulan yang ditawarkan oleh Philips HR-1832. Pertama adalah fitur quick clean, yang membuat juicer ini bisa dibersihkan hanya dalam 1 menit saja. Kedua adalah fitur penghenti tetesan, yang dapat diaktifkan saat gelas sudah terisi penuh, sehingga mencegah terjadinya luber.
Untuk kapasitas, juicer ini mampu menampung jus hingga 1,5 liter, dengan kebutuhan daya yang hanya 400 watt saja. Kalau anda sekeluarga suka meminum jus, Philips HR-1832 adalah pilihan yang tepat untuk dimiliki.
Kalau anda sedang mencari slow juicer, Sharp Slow Juicer EJ-C20Y-RD merupakan salah satu yang terbaik. Harganya terbilang terjangkau untuk slow juicer dan kapasitasnya pun cukup banyak, sekitar 800 ml. Slow juicer ini memiliki desain dan komponen-komponen yang sangat ergonomis, sehingga mudah untuk dibersihkan.
Walaupun merupakan alat elektronik dapur yang cukup canggih, Sharp Slow Juicer EJ-C20Y-RD hanya membutuhkan daya listrik 150 watt saja. Hemat, bukan?
Melihat dari harganya, anda mungkin akan berpikir 2 kali untuk membeli Philips HR-1889. Namun sebagai slow juicer, Philips HR-1889 kualitasnya sangatlah terbaik. Anda tidak hanya mendapatkan tabung yang berukuran XL saja. Tetapi juga fitur-fitur canggih, seperti quick clean yang membuat juicer bisa dibersihkan dalam 1 menit, serta penghenti tetesan yang mencegah terjadinya keluberan.
Kalau budget anda terbatas, fast juicer dengan fitur dasar sudah sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan anda. Namun, jika anda memiliki budget lebih dan ingin membuat jus dengan kualitas lebih baik, membeli slow juicer adalah pilihan yang tepat. Selamat membeli juicer!
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi Hubungi Kami di [email protected]
