4 Cara Mengulek Sambal dan Bumbu dengan Mudah

Penulis: Tia | Editor: Ria
Saya adalah penggemar sambal yang diulek. Sebab menurut saya, sambal yang dihaluskan dengan cara diblender itu rasanya kurang sedap dan aromanya kurang keluar. Sama halnya dengan bumbu halus untuk masakan. Saya tetap pilih bumbu halus yang diulek. Meski harus ekstra usaha, tapi akan terbayar kok dengan hasil masakan yang lebih enak.
Kalau anda masih berpikir bahwa mengulek itu bikin tangan pegal dan hasil yang tidak sesuai harapan. Mungkin ada yang salah dengan cara mengulek anda selama ini. Jika langkah dan tekniknya benar, mengulek akan jadi lebih mudah, lho.
1. Potong-potong bahan terlebih dahulu
Tidak jarang orang mengulek bahan-bahan sambal dan bumbu secara utuh. Saya pun dulu begitu. Cara ini tidak salah. Namun, cenderung lebih menyulitkan anda untuk mengulek dan hasil ulekannya pun kasar tak beraturan.
Untuk menghasilkan sambal dan bumbu yang halus, potonglah bahan-bahan terlebih dahulu. Tidak perlu terlalu kecil. Misalnya, cabai merah bisa dibagi jadi 4 atau bawang merah dan bawang putih diiris tipis dulu. Ini akan memudahkan anda dalam menguleknya, bahan tidak akan lompat-lompat keluar cobek, dan hasil ulekannya lebih halus.
Baca juga: 5 Tips Menghilangkan Panas dan Pedas di Tangan Akibat Cabai
2. Ulek bahan satu per satu mulai dari yang bertekstur keras
Setelah semua bahan dipotong, jangan langsung menaruh semuanya di atas cobek dan diulek bersamaan. Cobek akan penuh dan semakin menyulitkan untuk menguleknya.
Masukkan dan ulek bahan satu per satu dimulai dari yang teksturnya paling keras. Untuk membuat sambal, anda bisa mulai dari mengulek cabai. Sedangkan untuk bumbu, bisa dimulai dengan mengulek kemiri, jahe, ketumbar, atau merica butir yang teksturnya cukup keras. Setelah itu, dilanjutkan dengan mengulek bahan yang semakin ringan. Seperti bawang putih, bawang merah, atau tomat.
Baca juga: Aneka Bahan Dasar Cobek
3. Jangan lupakan garam
Tidak sekadar memberikan rasa asin, garam ternyata juga lebih memudahkan anda saat mengulek. Garam memiliki tekstur yang lebih kasar dari bahan dan bumbu, serta membantu kandungan air keluar dari bahan. Sehingga bahan-bahan akan lebih mudah lumat saat diulek.
Gunakan garam sedikit saja, sesuai kebutuhan supaya rasa yang dihasilkan tidak terlalu asin. Yang penting, jangan lupakan penggunaannya saat mengulek.
Baca juga: Aneka Jenis Garam dan Kegunaan Sehari-hari
4. Ulek dengan gerakan menggerus atau menggilas
Mengulek seringkali disalahartikan jadi menumbuk. Makanya, banyak orang yang mengulek sambal atau bumbu dengan cara menumbuk-numbuk bahan-bahannya saja. Tidak heran kalau hasil sambal atau bumbunya kasar. Belum lagi, bahan-bahan di dalam cobek akan mudah ‘loncat’ kalau ditumbuk.
Mengulek yang benar dilakukan dengan gerakan menggerus atau menggilas. Bahan hanya ditumbuk sekali atau dua kali hingga memar, kemudian ditekan sambil melakukan gerakan seperti mendorong. Gerakan menekan dan mendorong inilah yang harus dilakukan secara berulang-ulang supaya hasil ulekan menjadi halus.
Baca juga: 8 Cara Cincang, Potong, atau Menghaluskan Bahan Makanan
Membuat sambal atau bumbu halus dengan cara diulek awalnya memang membuat tangan terasa pegal. Apalagi kalau bahan yang digunakan cukup banyak. Tapi, kalau sudah tahu caranya, pasti akan bisa dilakukan dengan lebih mudah. Hasil sambal dan bumbu yang diulek pun punya rasa dan aroma yang lebih nendang.
Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)
Memiliki pengalaman pendidikan di bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Hobi menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami di [email protected]
saya termasuk orang yang mudah lelah karena pernah menderita suatu penyakit. Jadi untuk menghemat tenaga saya biasanya hanya meletakkan uleg-uleg di atas bahan kemudian memaju-mundurkan saja, dengan sedikit dorongan ke bawah (tenaganya mirip mengenggam smartphone), bahan bisa jadi lembut. Mungkin kelihatan tak bertenaga tapi sebenarnya menghancurkan
menggoreng bahan terlebih dahulu juga dapat memudahkan pengulegkan